Advertisement
Jelang Iduladha, Pasokan LPG 3 Kg Ditambah 10%

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Guna menjaga distribusi LPG di Daerah Istimewa Yogyakarta, khususnya menjelang Hari Iduladha Pertamina memberikan extra dropping tambahan fakultatif sebanyak 10% atau setara dengan 82,840 tabung selama Agustus 2019.
Hal tersebut juga sekaligus untuk membantah pernyataan Kepala Seksi Distribusi dan Harga Bahan Kebutuhan Pokok Dinas Perdagangan Bantul beberapa waktu lalu, yang menyatakan komoditas gas melon yang sulit didapatkan. Disampaikan stok gas melon terbilang sedikit setelah dilakukan pengecekan ke beberapa agen dan pengecer di wilayah Bantul.
Advertisement
"Dapat kami sampaikan pernyataan Kepala Seksi Distribusi dan Harga Bahan Kebutuhan Pokok Dinas Perdagangan Bantul adalah tidak tepat. Rata-rata bulanan distribusi LPG tiga kilogram (kg) ke Bantul tidak kurang dari 800.000-an tabung. Sejak Juli 2019 kami sudah menambahkan sebanyak 20.000 tabung dan khusus pada Agustus 2019 kami siapkan penambahan atau extra droping penyaluran LPG tiga kg di Bantul sebanyak 82.840 tabung atau 10 persen lebih banyak dari rata-rata bulanan normalnya," jelas Andar Titi Lestari, Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR IV dalam rilisnya, Rabu (7/8).
Ia mengatakan dengan semua pasokan tersebut sudah dipastikan Pertamina tidak pernah mengurangi penyaluran.
Tak Awasi Pengecer
Sesuai dengan UU No.26/2009 tentang LPG tiga kg, fungsi pengawasan Pertamina sebagai badan usaha yang ditunjuk untuk menyalurkan LPG bersubsidi adalah mulai dari agen hingga pangkalan. Artinya titik point terakhir pendistribusian adalah di pangkalan, bukan di pengecer.
Sebagai informasi, pengecer tidak berada dalam pengawasan Pertamina, sehingga Pertamina tidak dapat memberikan sanksi ke pihak pengecer. Akan berbeda jika ditemukan pangkalan yang melakukan kecurangan seperti menaikkan harga eceran tertinggi (HET), menjual ke industri, atau menjual ke pengecer dalam jumlah banyak. "Kami akan berikan sanksi dan paling tinggi sanksi yang diberikan adalah pemutusan hubungan usaha [PHU]", Ungkap Andar.
Pertamina MOR IV Jateng DIY selama masa menjelang Hari Raya Iduladha telah menyiapkan tambahan hingga 7.58% atau setara dengan 235.000-an tabung khusus pada Agustus ini. Di mana rata-rata bulanan DIY sebesar 3,1 juta tabung.
"Setiap bulan rata-rata penyaluran LPG tiga kg untuk wilayah DIY adalah sebanyak 3,1 juta tabung dan akan kami siapkan tambahan fakultatif sesuai dengan kebutuhan," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
- Semarakkan Solo Raya Great Sale 2025, Ada Diskon Tarif Kereta Api 10 Persen, Ini Daftarnya
- Penuhi Syarat Keselamatan Terbang, Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Jakarta-Doha
- Kecurangan Beras Rugikan Konsumen Rp99,35 Triliun harus Ditindak
Advertisement

Bagus Adi Prayogo, Korban Meninggal Kapal Tenggelam KKN-PPM UGM Dikenal Sosok Mahasiswa Berprestasi dan Peduli Lingkungan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- TikTok Akan Dibeli Orang Kaya di AS, Begini Respons Pemerintah China
- Kelola Sampah Sepenuh Hati, Bisnis Hotel Semakin Berseri
- Semarakkan Liburan Sekolah, MORAZEN Yogyakarta dan Waterboom Jogja Gelar Lomba Mewarnai
- Update! Harga Bahan Pangan Selasa 1 Juli 2025
- Pakar Energi UGM Sebut Kenaikan Harga BBM Non Subsidi Sudah Tepat
- Astra Motor Yogyakarta Ajak Honda Community Riding Santai Malam Hari
- Inflasi Juni 2025 Capai 0,19 Persen, Harga Beras hingga Cabai Jadi Biang Kerok
Advertisement
Advertisement