Advertisement
Waskita Beton Precast Dorong K3

Advertisement
Harianjogja.com, KLATEN—PT Waskita Beton Precast Tbk menyelenggarakan Sosialisasi Bahaya Narkotika, Alkohol, Psikotropika & Zat Adiktif (Napza) dalam rangkaian Bulan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), di PT Waskita Beton Precast Tbk Plant Klaten, Jawa Tengah, Senin (20/1).
Direktur Keuangan PT Waskita Beton Precast Tbk, Anton Y. Nugroho mengatakan rangkaian bulan K3 yang puncaknya jatuh pada Rabu (12/2) mendatang. “Agar semua insan Waskita terhindar bahaya napza, dan agar sehat, karena menargetkan besar untuk tantangan tahun ini,” kata Anton.
Advertisement
Selama ini, kata dia, K3 telah dijalankan di perusahaan pelat merah ini. Salah satunya dengan penerapan 5R yang mencakup Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin. Berbagai rambu peringatan untuk mengutamakan keamanan terpasang, dengan harapan zero accident. Muaranya itu semua ke kesejahteraan pegawai juga. “Untuk apa perusahaan laba besar sementara kesejahteraan karyawan tidak terpenuhi. Untuk apa sumber daya alat, aset besar masih ada keluh kesah. Kami memanusiakan semua,” katanya.
General Manager Risiko & K3L PT Waskita Beton Precast Tbk, Irvan Pandjaitan mengatakan sejak mulai pagi atau mulai bekerja pegawai sudah diberi pemahaman tentang K3, sehingga dapat dipastikan pekerjaan aman, dan sehat. “Kami bangun budaya ini. Banyak alat berat high risk juga, sehingga harus sadar dikelola dengan baik. Keluarga atau istri pekerja pun akan kita libatkan dalam upaya membangun budaya K3 ini,” ujarnya.
Pada 2020, Manager Area Penjualan IV, PT Waskita Beton Precast Tbk, Sena Eka Hanafi mengatakan di wilayah DIY-Jawa Tengah ada sejumlah pekerjaan yang akan didukung BUMN ini, khususnya oleh Plant Klaten. Beberapa di antaranya rencana tol Bawen–Jogja, Semarang–Demak dan sejumlah proyek lain.
Pada kegiatan sosialisasi itu juga ditandangani komitmen untuk menerapkan Pencegahan, Penanggulangan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang diwakili oleh Manager Plant Klaten, Fauzi Nugroho, dan Manager Batching Plant Kulonprogo, Dienes Ghulam Finata. Selain itu juga disosialisasikan capaian perusahaan hingga saat ini dan langkah ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Begini Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2025 Menurut Apindo DIY
- Kementerian PKP Tegaskan Regulasi Rumah Bersubsidi Kembali ke Versi 2023
- Presiden Prabowo Subianto Dijadwalkan Bertemu Donald Trump untuk Negosiasi Tarif Impor
- Ini Profil Riza Chalid Saudagar Minyak yang Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pertamina
- Aturan Rumah Bersubsidi Ukuran Mini Batal Direalisasikan, Ini Daftar dan Ukuran yang Berlaku
Advertisement

DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- DIY Targetkan Pertumbuhan Ekonomi hingga 5,9 Persen untuk 2026
- Kementerian PKP Tegaskan Regulasi Rumah Bersubsidi Kembali ke Versi 2023
- Cari Smart TV untuk Streaming Netflix dan YouTube? Intip Rekomendasinya dari Polytron!
- Begini Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2025 Menurut Apindo DIY
- Staf Ahli Bidang Teknologi Informasi Tinjau Kantah Virtual Kota Tangerang: Benar-benar Digital Twin
- Rute Penerbangan Yogyakarta-Karimunjawa Dibuka, GIPI Dorong Pemda DIY Ciptakan Pasar
- Hingga Juli 2025 Sebanyak 2.495 Pekerja di DIY Terkena PHK
Advertisement
Advertisement