Advertisement
Belanja Sembako Online Jadi Pilihan, Sudah Coba?

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Berbelanja kebutuhan pokok secara daring, menjadi pilihan di masa pandemi Covid-19 saat ini. Masyarakat yang diimbau tetap berada di rumah pun tak perlu khawatir mendapatkan kebutuhan bahan pangan secara praktis, segar tetapi tetap terjangkau.
Marketing Jo Mart, Della Ainun Nisa Yudha mengatakan berbelanja kebutuhan pokok secara daring dapat menjadi pilihan masyarakat dengan adanya imbauan untuk tetap tingga di rumah. Sebab Jo Mart menggunakan konsep online shopping, pembeli tidak perlu datang ke toko, tinggal duduk manis di rumah, barang akan diantar sampai rumah. “Ini membantu pembeli untuk tetap mentaati imbauan di rumah saja, karena belum punya aplikasi khusus, jadi kami masih pakai sosial media yaitu Instagram @sembakobyjo,” ucap Dela, Rabu (15/4).
Advertisement
Jo Mart mengunggah katalog atau daftar barang dagangan yang dapat dipesan sebelumnya (open order). Pembeli bisa menghubungi kontak yang ada dan pengiriman dilakukan di hari berikutnya. Pembayaran dapat dilakukan secara transfer melalu m-banking dan uang digital Link Aja, sedangkan pengiriman barang lewat Gosend sehingga semua benar-benar memanfaatkan platform digital.
“Walaupun nanti pandemi Corona berakhir, Jo-Mart akan tetap menggunakan konsep jual beli online. Ke depan ingin memberikan pelayanan yang lebih baik lagi dan menambah daftar barang dagangan supaya lebih variatif,” ujarnya.
Barang jang dijual di Jo Mart, saat ini tidak hanya sembako. Namun juga, menjual seperti sayuran, ikan, udang, ayam, beras, sampai yang siap santap yaitu dim sum. Kemudian untuk menyambut Ramadan, Jo Mart juga berjualan kurma dan berencana untuk menjual parsel lebaran.
Kepala Bidang Komersil Bulog Divre DIY, Sony Supriadi mengatakan imbauan pemerintah pada masyarakat untuk tidak berpergian juga mendorong penjual kebutuhan pokok di Panganan Dot Com. “Peningkatan penjualan di atas 30 persen [dibandingkan sebelum Covid-19],” ujar Sony.
Ia mengatakan untuk ketersediaan kebutuhan pokok di Bulog Divre DIY juga masih mencukupi hingga tiga sampai empat bulan ke depan. “Kami juga membeli gabah atau beras untuk pemenuhan stok,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Mengenal Hunian Dekat Pusat Transportasi Bernama TOD yang Kini Didorong Tumbuh oleh Pemerintah
- PLN UP3 Yogyakarta Mencatat Ada Penambahan Lima SPKLU Tahun Ini, Berikut Lokasinya
- 10 KA Jarak Jauh Berhenti di Jatinegara pada 15 Juni 2025
- Direksi dan Komisaris Pertamina Diubah, Oki Muraza Jadi Wakil Dirut
- Pertamina Catat Laba Bersih Rp49,54 Triliun pada 2024
Advertisement

Koperasi Desa Merah Putih Bisa Jadi Solusi Praktik Perdagangan Tidak Adil di Sleman
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Ekonomi Tumbuh Melambat, Ekonom Sebut Ada Potensi Resesi
- Harga Emas Senin 16 Juli 2025, Antam UBS dan Galeri24
- PLN UP3 Yogyakarta Mencatat Ada Penambahan Lima SPKLU Tahun Ini, Berikut Lokasinya
- Okupansi MICE Hampir 10%, PHRI DIY Sebut Didongkrak Acara Wisuda dan Perpisahan
- Promo JUNIQUE Dari Astra Motor Yogyakarta Segarkan Pertengahan Tahun Pecinta Sepeda Motor Honda
- Dari Indofest 2025, EIGER Kenalkan Zero Waste Mountain Bulu Baria, Gunung Terbersih Pertama di Sulawesi
- Tingkatkan Layanan B2B, Epson Hadirkan Konsep Baru Solution Center di Berbagai Kota
Advertisement
Advertisement