Advertisement
Penumpang Pesawat dan KA Lokal Meningkat
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Jumlah penumpang di Yogyakarta International Airport (YIA) mulai mengalami peningkatan menjelang pemberlakuan new normal.
Pelaksana Tugas Sementara (PTS) General Manager YIA PT Angkasa Pura I Agus Pandu Purnama mengatakan beberapa waktu terakhir mulai ada peningkatan jumlah penumpang di YIA cukup signifikan. “Mulai ada peningkatan, terutama weekend sudah sampai 2.400-an penumpang sehari. Cukup signifikan dibanding bulan lalu. Mungkin beberapa waktu lalu 400-an penumpang, jadi bisa dibandingkan,” ujar Pandu, Selasa (23/6/2020).
Advertisement
Pandu mengatakan untuk rute yang mendominasi yaitu tujuan Jakarta, melalui Bandara Soekarno Hatta atau Bandara Cengkareng dan juga bandara Halim Perdanakusuma. Selain itu mulai banyak pergerakan ke Balikpapan, Ujung Pandang, Banjarmasin.
“Sedang dijajaki juga Pontianak, sebenarnya bagus. Saat ini belum ada, masih pertemuan-pertemuan dan evaluasi. Lombok bagus juga sebenarnya, Batam. Harapannya nanti seluruh rute ada terhubung dengan YIA,” katanya.
Dia mengatakan protokol pencegahan penularan Covid-19 selalu diterapkan. Termasuk juga kepatuhan pada Notice of Airport Capacity (NAC) yang saat ini dibatasi baru 35% per jam. “Harapan kami ada kenaikan lagi untuk NAC, sehingga maskapai bisa memanfaatkan kuotanya,” ujarnya.
Kereta Api
Sementara untuk kereta api (KA) lokal, Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 6, Eko Budiyanto mengatakan saat ini peningkatan penumpang baru pada KA Lokal Prameks, sementara untuk KA jarak jauh dinilai penumpang masih sedikit. “Prameks rata-rata penumpang hampir penuh dari kuota yang ada yaitu 70 persen dari kapasitas. Sementara KA jarak jauh masih sangat sedikit,” kata Eko.
Eko menambahkan dimungkinkan peningkatan jumlah penumpang KA lokal karena beberapa kantor sudah mulai menerapkan kerja di kantor. “Orang-orang yang kerja mungkin sudah harus ke kantor, jadi ada peningkatan penumpang. Ada permintaan-permintaan juga untuk menambah jumlah perjalanan kereta lokal,” ujarnya.
Dia mengatakan protokol pencegahan Covid-19 pun terus dijalankan. Beberapa di antaranya, wajib menggunakan face shield untuk penumpang KA jarak jauh, serta disarankan juga bagi penumpang untuk mengenakan pakaian lengan panjang, maupun celana panjang.
Selain itu dikatakan protokol lain seperti pengecekan suhu tubuh, kewajiban mengenakan masker, physical distancing selalu diterapkan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Jelang Laga Lawan Korsel, Siswa SMPN 10 Solo Kirim Dukungan untuk Timnas
- Sosok Nathan Tjoe Aon, Nyawa Timnas Garuda Menggapai Impian ke Olimpiade Paris
- Pacu Kekuatan CBR250RR, Pembalap Astra Honda Kibarkan Merah Putih di ARRC Cina
- SDN Nayu Barat 1 dan 2 Solo Digabung pada Tahun Ajaran Baru 2024/2025
Berita Pilihan
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
Advertisement
BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kenaikan BI-Rate Bakal Berdampak Positif untuk Pasar Modal Lokal
- BI Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin Jadi 6,25%
- Pasca-Lebaran, Bisnis Properti di DIY Reborn
- Tren Perlintasan Penumpang di Bandara Soetta Naik 10 Persen di Lebaran 2024
- InJourney Dukung Japanese Domestic Market di Sirkuit Mandalika
- Transaksi Rupiah di Lintas Negara Naik 100 Persen
- Harga Bawang Merah Naik 100 Persen, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement