Advertisement
BOB Pasang Gentong Air di Destinasi Wisata

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Otorita Borobudur (BOB) turut bersiap melaksanakan penerapan new normal. Salah satu caranya dengan menyebar gentong air cuci tangan di beberapa titik lokasi wisata di DIY. Diharapkan gentong air yang didesain khusus tersebut bisa ikut menghambat penyebaran penularan Covid-19.
“Sejak pertengahan Juni, kami sudah sebar dan pasang sekitar 12 gentong air di beberapa lokasi wisata,” kata Direktur Utama BOB, Indah Juanita, Senin (6/7).
Advertisement
Beberapa lokasi penempatan gentong air tersebut, antara lain di Desa Wisata Nglinggo, Kulonprogo; sejumlah pantai seperti Pantai Parangtritis, Bantul, Pantai Kukup dan Baron, Gunungkidul, serta sepanjang jalan Malioboro.
“Saat new normal nanti tentunya budaya hidup sehat harus selalu dilakukan. Akan banyak tempat-tempat cuci tangan dan kami memilih gentong air unik untuk sarana mencuci tangan,” katanya.
Indah mengatakan pembuatan gentong air tersebut melibatkan perajin gerabah yang ada di kawasan Kasongan, Bantul. Instalasi gentong air didesain khusus dengan meniadakan sentuhan tangan ke tempat sabun dan kran air.”Semuanya diganti dengan pijakan kaki yang ada di bagian bawah. Tempat untuk wadah gentong juga didesain khusus dengan motif batik,” ucap Indah.
Di internal BOB, pihaknya juga melakukan langkah persiapan new normal. Langkah utama adalah menyemprot cairan desinfektan dan pengasapan di lokasi destinasi wisata yang berada di bawah pengelolaan BOB salah satunya Deloano Glamping di Purworejo.
Kegiatan penyemprotan di destinasi wisata tersebut sebagai bagian sterilisasi yang merupakan tindak lanjut dari arahan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio sebagai upaya preventif penyebaran Corona dengan menjaga kebersihan lingkungan.
“Sebelumnya di lingkungan BOB terutama di kantor juga telah dilakukan upaya pencegahan dengan pengecekan suhu tubuh menggunakan thermo gun bagi karyawan dan masyarakat yang berkunjung ke kantor BOB. Selain itu, disediakan pula hand sanitizer di berbagai sudut ruangan dan setiap lantai. Kami juga sudah melaksanakan rapid test ke semua pegawai untuk mengetahui imunitas masing-masing,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prabowo Sebut Lahan KAI Bisa Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
Advertisement

Perolehan Medali di PORDA DIY Tak Terkejar, Sleman Kunci Juara Umum
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Merger Pelita Air dan Garuda, Begini Tanggapan CEO Danantara
- Impor Komoditas Etanol Akan Dibatasi, Ini Tujuannya
- Kucuran Rp200 Triliun Himbara Perlu Diimbangi Kemudahan Usaha
- Harga Jual Emas Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini Kompak Naik
- Jelang Merger, Pelita Air Buka Rute Singapura-Jakarta Kelas Premium
- Kendalikan Konsumsi, Ekonom UGM Usul Cukai Rokok Sebaiknya Naik
- Harga Pangan Hari Ini: Beras Medium, Bawang, hingga Cabai Turun
Advertisement
Advertisement