Advertisement
Penggantian Logo KAI Dinilai Pemborosan di Tengah Pandemi
Advertisement
Harianjogja, JAKARTA–PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI memutuskan mengubah logo. Keputusan ini dinilai tak relevan dengan situasi pandemi Covid-19 dan cenderung tindakan pemborosan.
Direktur Eksekutif Instran Deddy Herlambang mengatakan pergantian logo-logo sebuah korporasi besar tidak cukup penting. Pasalnya logo terakhir KAI dilakukan pada 2011 melalui lomba logo yang diberikan kepada publik.
Advertisement
Namun, kini belum genap 10 tahun, logo tersebut sudah dirombak kembali. Padahal, dalam membangun citra untuk logo tidak cukup hanya memakan waktu 5 tahun - 10 tahun, tetapi juga perlu waktu puluhan tahun bahkan ratusan tahun.
“Kami menyayangkan karena pada masa pandemi ini malah pemborosan dalam biaya karena pergantian logo ini, otomatis semua marketing-kit, dari sarana, prasarana, hingga baju seragam, alat-alat administrasi, hingga ke anak-anak perusahaan akan berganti logo semua, tentunya biaya tidak sedikit,” jelasnya, Selasa (29/9/2020).
Perbaikan Pelayanan
Deddy berpendapat lebih baik dana yang tersedia digunakan untuk keperluan perbaikan pelayanan KAI hingga anak perusahaannya yang masih membutuhkan biaya.
Dia mencontohkan untuk pelayanan di Stasiun Tanah Abang atau di stasiun lain yang memerlukan peninggian peron supaya sama dengan tinggi kereta. Sinkronisasi SPM perkeretaapian tentunya juga membutuhkan biaya.
Sebuah logo, kata dia, adalah sebuah representasi visi dan misi yang bermakna berat menyangkut citra untuk sebuah korporasi termasuk di dalamnya pelayanan, Marketing, SDM, sarana, prasarana, keuangan, dan lainnya.
“Jadi yang penting pelayanan nya yang baru bukan logonya yang baru. Pergantian logo KAI sangatlah tidak produktif untuk pelayanan transportasi itu sendiri,” tekannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
Advertisement
AJARAN AGAMA: Generasi Milenial Dinilai Penting Belajar Fikih
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Ekonomi: Mengurangi Ketidakpastian Jangka Pendek
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Kenaikan BI-Rate Bakal Berdampak Positif untuk Pasar Modal Lokal
- BI Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin Jadi 6,25%
- Pasca-Lebaran, Bisnis Properti di DIY Reborn
Advertisement
Advertisement