Ini 4 Resolusi Keuangan bagi Pemilik Bisnis di 2021

Harianjogja.com, JAKARTA--Awal tahun baru adalah saat yang tepat untuk melakukan evaluasi dan mencari tahu apa yang dapat Anda lakukan untuk menata keuangan bisnis kecil Anda.

Dilansir melalui Fundbox, saat Anda mulai membuat resolusi keuangan untuk tahun baru, penting untuk menjaga keseimbangan antara tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang.

Tujuan keuangan jangka pendek adalah sesuatu yang ingin Anda capai dalam waktu dekat - katakanlah dalam waktu enam atau 12 bulan paling lama.

Sebaliknya, tujuan keuangan jangka panjang adalah tujuan yang ingin Anda capai pada suatu saat nanti — dalam lima, 10, atau 20 tahun, atau bahkan lebih lama.

Dengan membuat resolusi keuangan dan berpegang teguh pada itu — adalah mungkin untuk mencapai tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang Anda. Mungkin butuh waktu dan pengorbanan.

Meskipun resolusi keuangan sangat bagus untuk dibuat, banyak orang cenderung melanggar resolusi mereka. Namun, meluangkan waktu untuk membuat resolusi adalah latihan yang bermanfaat yang dapat mulai membuat Anda berpikir ke arah yang benar.

Dengan semua pertimbangan ini, mari kita lihat empat resolusi keuangan yang harus Anda pertimbangkan untuk bisnis kecil Anda saat kita memasuki tahun baru:

1. Tinjau dan optimalkan anggaran bulanan Anda.

Jika Anda adalah tim yang terdiri dari satu orang dan memiliki kendali yang baik atas keuangan Anda, anggaran mungkin tidak terlalu menjadi masalah. Tetapi begitu bisnis kecil Anda mulai berkembang, Anda harus mempertimbangkan untuk menetapkan anggaran dan melacak arus kas keluar setiap bulan. Dengan meninjau pengeluaran Anda setiap bulan, Anda dapat mengidentifikasi area untuk pengoptimalan, mendapatkan lebih banyak kendali atas keuangan Anda dalam waktu yang relatif singkat, dan mengukur kemajuan Anda.

2. Membayar hutang kartu kredit berbunga tinggi.

Meskipun ada yang namanya "utang lancar", utang kartu kredit bisnis berbunga tinggi lebih baik dikurangi. Namun menurut sebuah penelitian baru-baru ini, hampir satu dari setiap empat bisnis kecil memiliki tagihan di kartu kredit mereka setiap bulan.

Tidak hanya tingkat bunga kartu kredit yang sangat tinggi, Anda akhirnya membayar bunga ketika Anda hanya melakukan pembayaran minimum setiap bulan. Bergantung pada seberapa tinggi saldo Anda, hal ini dapat menyebabkan spiral hutang yang sangat sulit untuk diselesaikan.

Setelah Anda melunasi hutang kartu kredit bisnis Anda, biasakan untuk melunasi saldo Anda secara penuh setiap bulan. Gunakan kartu kredit untuk kenyamanan dan untuk memanfaatkan poin hadiah — bukan untuk membuat diri Anda terjerumus ke dalam lubang hutang yang sangat besar.

3. Gunakan opsi produk pembiayaan fleksibel.

Jika Anda adalah pemilik bisnis kecil yang tahun depan bertujuan untuk mendapatkan posisi keuangan yang jauh lebih sehat, Anda harus memikirkan tentang mengamankan sumber pembiayaan fleksibel yang memberi Anda akses cepat ke uang tunai yang Anda butuhkan untuk tumbuh. Ini alternatif yang lebih baik dari menumpuk hutang berbunga tinggi atau mengalami masalah arus kas dan tidak tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya.

4. Berinvestasilah untuk masa depan Anda.

Ini adalah resolusi yang menggabungkan tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang: menginvestasikan lebih banyak uang untuk masa depan perusahaan Anda. Sasaran jangka pendek bisa jadi berinvestasi pada alat dan teknologi baru yang memungkinkan Anda meningkatkan produktivitas.

Seiring waktu, Anda mungkin menemukan bahwa investasi sederhana seperti ini memberi Anda cukup waktu untuk mengembangkan produk baru, menargetkan pelanggan baru, atau membuat kampanye pemasaran yang lebih persuasif - semuanya dapat membantu menumbuhkan laba Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com