Advertisement
Gelar Pelatihan, Alfamart Buka Peluang UKM Kota Jogja Jadi Mitra
Regional Manager Corporate Communication Alfamart, Budi Santoso (tiga dari kiri) dan Kepala Dinas Perdagangan Kota Jogja, Veronica Ambar Ismuwardani (empat dari kanan) dalam Pelatihan Manajemen Ritel dan Kurasi Produk UKM Kota Jogja di Resto Ayam Goreng Bu Tini, Rabu (29/11/2023). Harian Jogja - Anisatul Umah
Advertisement
JOGJA—PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) berkolaborasi dengan Dinas Perdagangan Kota Jogja menggelar Pelatihan Manajemen Ritel dan Kurasi Produk UKM Kota Jogja di Resto Ayam Goreng Bu Tini, Rabu (29/11/2023). Kegiatan ini diikuti 23 peserta yang berpeluang untuk menjadi mitra Alfamart.
Regional Manager Corporate Communication Alfamart, Budi Santoso menyampaikan melalui kegiatan ini Alfamart berusaha membantu pelaku usaha untuk memasarkan produknya. Di mana pemasaran menjadi salah satu kendala yang dihadapi UKM selain modal.
Advertisement
"Kalau bicara pasar dan modal ini hal yang krusial, di sini Alfamart hadir mau membantu dalam hal pemasaran," ucapnya.
Dia mengatakan Alfamart punya lebih dari 19.000 gerai di seluruh Indonesia, dan di Kota Jogja ada sekitar 40. Bahkan sudah berhasil menembus pasar luar negeri di Filipina. Untuk bisa memasarkan produknya di Alfamart, tentu ada standarnya, tapi standar bagi usaha kecil dan mikro (UKM) tidak akan disamakan dengan standar kelas pabrikan.
Bagi pelaku usaha di Kota Jogja setidaknya ada dua hal yang harus dipenuhi, yakni izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dan sertifikat halal. Tidak berhenti di dua syarat ini, tapi sambil mengurus izin yang lainnya.
BACA JUGA: Wacana Kiai Tidak Perlu Ikut Berpolitik, Gus Miftah: Itu Salah
"Semua produk yang dipasang di Alfamart berbayar, apalagi di rak yang paling depan, lebih mahal. Tapi bagi pelaku usaha Jogja semua produk gratis dipajang, tapi kami akan kurasi terlebih dahulu," jelasnya.
Lebih lanjut dia menyampaikan, Alfamart berharap para pelaku usaha bisa maju bersama. Sebab di setiap daerah punya potensi yang luar biasa, dan selama ini kurang digali secara maksimal.
"Kami hadir khususnya di Kota Jogja, memberikan support dalam hal ini tentang pemasaran. Alfamart punya jaringan cukup banyak, sehingga potensi para pelaku usaha bisa kami maksimalkan," katanya.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Jogja, Veronica Ambar Ismuwardani mengatakan Dinas Perdagangan berharap ada kontribusi dari ritel untuk bermitra dengan UKM di Kota Jogja. Ada sekitar 40 Alfamart di Kota Jogja, dia berharap peluang ini bisa ditangkap oleh teman-teman UKM.
Mereka juga harus menyesuaikan standar Alfamart, mulai dari kemasan, produk, dan lainnya. Dalam kesempatan ini kedua belah pihak dihadirkan sehingga ada pemahaman bersama bagaimana cara untuk masuk ke ritel.
"Harapan kami nanti dari 23 ini [peserta] menjadi trigger untuk kemudian bisa bermitra dengan Alfamart, karena potensi Alfamart di Kota Jogja kan ada 40 lebih, sebuah potensi yang mestinya ditangkap oleh teman-teman UKM," katanya. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penjualan Tiket Kereta Api Jarak Jauh Melonjak hingga Jutaan Kursi
- Pendapatan Box Office Disney 2025 Tembus Rp100 Triliun
- Harga Pangan Nasional di Hari Natal: Cabai hingga Telur
- Upah Minimum Naik, Industri Tekstil Waspadai PHK dan Otomatisasi
- Harga Emas Antam Naik Rp11.000, Kini Rp2.502.000 per Gram
Advertisement
Dishub DIY Catat Lonjakan Kendaraan Selama Libur Nataru, Tembus 2 Juta
Advertisement
Menikmati Senja Tenang di Pantai Kerandangan Senggigi Lombok Barat
Advertisement
Berita Populer
- Jelang Natal, Harga Emas Antam, UBS, Galeri24 Terus Menguat
- Harga Pangan Nasional di Hari Natal: Cabai hingga Telur
- Bulog Pastikan Harga Beras Stabil Jelang Natal dan Tahun Baru
- Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi: DKI Tertinggi, Jabar Terendah
- KAI Daop 6 Catat Pergerakan Penumpang Tinggi pada Libur Nataru
- China Desak AS Berlaku Adil dalam Kesepakatan Penjualan TikTok
- Pemerintah Siapkan Pendanaan Film Terintegrasi
Advertisement
Advertisement



