Advertisement
Bantu Penyintas Gagal Ginjal, Cornellia & Co Luncurkan Buku Marcom Essential

Advertisement
JOGJA—Cornellia& Co PR & Marketing Agency Yogyakarta menggelar peluncuran buku Marcom Essentials di Griya Dhahar RB, Pakualaman, Kota Jogja, Jumat (15/12/2023). Sebagian dari hasil penjualan buku ini akan disumbangkan kepada teman-teman komunitas penyintas gagal ginjal melalui I Can Enterprise (ICE).
Buku ini merupakan buku kedua yang ditulis oleh Director & Founder Cornellia & Co, Dr Ayu Cornellia.
Advertisement
Dia menjelaskan bahwa buku ini bisa menjadi panduan unggul yang menghubungkan public relations (PR) dan sales. Sebelumnya, buku pertama yang diterbitkan berjudul PR Essentials yang disumbangkan kepada teman-teman penderita Lupus.
"Keberhasilan komunikasi pemasaran tidak hanya berdampak pada dunia bisnis tetapi juga dapat menjadi sarana untuk memberikan harapan dan kehidupan yang lebih baik bagi mereka yang menghadapi tantangan Kesehatan," ucapnya, Jumat (15/12/2023).
Pembelian buku Marcom Essentials tidak hanya meningkatkan pengetahuan pembaca dalam bidang komunikasi pemasaran, tetapi sekaligus bisa membantu teman-teman kita yang membutuhkan. Di mana setiap pembelian 15 persennya akan disumbangkan kepada Komunitas ICE.
Diharapkan melalui peluncuran buku Marcom Essentials dari Cornellia & Co bisa membantu serta support kepada masyarakat yang membutuhkan perhatian lebih, seperti penyintas gagal ginjal yang ada di DIY. "Campaign tentang menjaga kesehatan ginjal akan diadakan kolaborasi Cornellia & Co dan ICE pada Januari-Maret 2024 untuk memperingati World Kydney Day 2024 dan menerapkan ilmu marketing communication itu sendiri yang memang harus melakukan kegiatan CSR [corporate social responsibility]," lanjutnya.
Selama tujuh tahun perjalanannya , Cornellia & Co selalu memberikan perhatian khusus kepada yayasan sosial baik komunitas, di antaranya lupus, ginjal, kanker dan lainnya.
Founder I Can Enterprise, Listi Budiharjo bercerita sebagai penyintas saat ini dia harus cuci darah sepakan dua kali. Sebab ada terjadi penurunan fungsi ginjal. Saat dinyatakan mengalami gagal ginjal dia sempat berputus asa dan beranggapan mimpinya sudah berakhir.
BACA JUGA: Cornellia & Co Gelar Donor Darah
Kemudian dia kembali bangkit dan bersama partnernya mendirikan ICE. Melalui ICE ada visi untuk memberikan bekal kepada teman-teman penyintas agar bisa bisa punya penghasilan, khususnya bagi yang sudah tidak bisa bekerja di sektor formal. Atas peluncuran buku ini dia mengucapkan selamat dan terima kasih telah membantu teman-teman penyintas.
"Selamat buat mbak Ayu atas prestasi dan karya barunya. Sebagai orang komunikasi saya paham buku ini akan berguna dan membantu di bidang komunikasi. Terima kasih telah mewujudkan visi kami dengan teman-teman penyintas," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- GIPI Protes Larangan Study Tour, Bisa Merugikan Industri Pariwisata
- KAI Jamin Pasokan BBM Aman Selama Arus Mudik Lebaran
- Hasil Riset Produk Bank Digital, Jumlah Pengguna Top-up E-Wallet Terbesar
- Pelaku Industri Minta Jaminan Keamanan dari Premanisme Berkedok Ormas yang Sering Minta Jatah
- Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini 14 Maret 2025 Kembali Naik, Cek Lengkapnya di Sini!
Advertisement
Advertisement

Taman Wisata Candi Siapkan Atraksi Menarik Selama Liburan Lebaran 2025, Catat Tanggalnya
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement