Advertisement
Juli 2024, BEI DIY Catat Ada Penambahan 2.584 Investor Baru
Ilustrasi pasar modal. - Bisnis Indonesia/Dedi Gunawan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat terjadi penambahan 2.584 investor pada Juli 2024. Kepala BEI Yogyakarta Irfan Noor Riza mengatakan dengan penambahan ini total investor DIY sampai dengan Juli 2024 bertumbuh menjadi 210.801 investor
Dia menjelaskan dalam satu bulan di Juli 2024 jumlah investor DIY bertumbuh sebesar 1,24%. Apabila dibandingkan dengan posisi tahun lalu pada Juli 2023, di mana jumlah investor DIY masih diangka 167.045 investor, maka terjadi pertumbuhan sebesar 26,19% dalam satu tahun.
Advertisement
"Alhamdulillah selama bulan Juli 2024 ini jumlah investor DIY bertambah 2.584 investor," ucapnya, Rabu (14/8/2024).
Irfan mengaku optimis pasar modal Indonesia khususnya di DIY akan terus bertumbuh. BEI DIY sangat optimis akan hal itu melihat beberapa sentimen positif yang mengarah kepada pertumbuhan tersebut.
BACA JUGA: BEI DIY Targetkan 25.000 Investor Baru di 2024
BEI DIY mencatat penambahan investor dari bulan ke bulan sepanjang 2024 yakni pada Januari 2024 sebanyak 3.441 investor, Februari 2024 sebanyak 3.339 investor, Maret 2024 sebanyak 3.476 investor, April 2024 sebanyak 3.890 investor.
Kemudian pada Mei 2024 sebanyak 3.129 investor dan Juni 2024 sebanyak 4.225 investor. "Beberapa sentimen positif mengarah pada pertumbuhan," lanjutnya.
Sebelumnya, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) DIY, Eko Yunianto mengatakan jumlah Single Investor Identification (SID) terus tumbuh dengan adanya edukasi masif di kampus-kampus. Keberadaan Galeri Investasi (GI) menurutnya mendorong mahasiswa untuk jadi investor saham.
"Alhamdulillah [jasa keuangan] selalu tumbuh," kata Eko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Banyak yang Bangkrut, Kredit Macet di BPR Ternyata Juga Membengkak
Anggaran Tahun Depan Turun Drastis, Kementerian Investasi/BKPM Bakal Dievaluasi
Advertisement
Ini Rencana OJK untuk Memudahkan Pembiayaan UMKM
Rencana Pembatasan BBM Bersubsidi Bisa Berdampak, Ini Kata Indef
722 Ribu Tiket Kereta Api Habis Terjual di Masa Libur Panjang Maulid Nabi
Bank Digital Menawarkan Bunga Tinggi, Ternyata Ini Alasannya
Harga Telur, Cabai, dan Bawang Kembali Naik Hari Ini
Advertisement
Daftar Komoditas Pangan Bapansa, Harga Telur Ayam Ras Naik Lagi
Dampak Digitalisasi, Ratusan Kantor Cabang Perbankan Tutup
Jumlah BPR Bangkrut Melonjak Tahun Ini, OJK Beberkan Kondisi Tahun Depan
Advertisement
Berita Pilihan
- Volkswagen Bakal Tutup Pabrik di Jerman, 15000 Karyawan Terancam PHK
- Rencana Pembatasan BBM Bersubsidi Bisa Berdampak, Ini Kata Indef
- Harga Emas Antam Akhir Pekan Ini Melonjak, Rp1.465 Juta per Gram
- Peringatan Gempa Megathrust, PHRI DIY: Picu Geliat Wisata Menurun
- Stabilisasi Harga Beras, Disperindag DIY Ajukan Usulan Tambahan Anggaran untuk Operasi Pasar
Advertisement
Terbaru! Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Selasa 17 September 2024, Tiket Rp50 Ribu
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Telur, Cabai, dan Bawang Kembali Naik Hari Ini
- Bank Digital Menawarkan Bunga Tinggi, Ternyata Ini Alasannya
- 722 Ribu Tiket Kereta Api Habis Terjual di Masa Libur Panjang Maulid Nabi
- Rencana Pembatasan BBM Bersubsidi Bisa Berdampak, Ini Kata Indef
- Ini Rencana OJK untuk Memudahkan Pembiayaan UMKM
- Meski Lesu, Penjualan Grand Max Kalahkan Suzuki Carry dan Mitsubishi L300 di Segmen Pick Up
- Anggaran Tahun Depan Turun Drastis, Kementerian Investasi/BKPM Bakal Dievaluasi
Advertisement
Advertisement
