Advertisement
Kekhawatiran Gangguan Pasokan Dongkrak Harga Minyak Dunia
Advertisement
[caption id="attachment_419365" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/?attachment_id=419365" rel="attachment wp-att-419365">http://images.harianjogja.com/2013/06/minyak-dunia-ilustrasi-reuters2-370x246.jpg" alt="" width="370" height="246" /> Foto Ilustrasi
JIBI/Harian Jogja/Reuters[/caption]
NEW YORK-Harga minyak dunia naik pada Senin (24/6/2013) atau Selasa (27/6/2013), karena jaringan pipa minyak dari Alberta, Kanada, ke Amerika Serikat sebagian ditutup akibat banjir.
Advertisement
Minyak mentah light sweet untuk pengiriman Agustus di New York Mercantile Exchange (NYMEX) naik 1,49 dolar AS menjadi ditutup pada 95,18 dolar AS per barel Sementara minyak mentah Brent untuk pengiriman Agustus naik 25 sen menjadi menetap pada 101,16 dolar AS per barel di perdagangan London.
Harga minyak turun pada awal sesi perdagangan Senin, karena meningkatnya kekhawatiran atas kesulitan likuiditas di perbankan China dan kemungkinan Federal Reserve akan memangkas program pembelian obligasinya pada akhir tahun ini.
Pada Senin, indeks harga saham gabungan Shanghai (Shanghai Composite Index) anjlok 5,3 persen, penurunan terbesar sejak Agustus 2009 karena People's Bank of China (PBoC), bank sentral negara itu, menahan diri untuk memompa uang tunai ke pasar meskipun terjadi pengetatan likuiditas.
Harga minyak kemudian bergerak naik, ketika operator saluran pipa minyak Kanada mengatakan telah menutup beberapa jaringa pipa minyaknya karena hujan lebat.
Enbridge Inc. mengatakan telah menutup saluran pipa minyak dari Alberta ke AS, setelah mendeteksi tumpahan minyak mentah yang disebabkan oleh banjir. Kanada merupakan sumber minyak mentah asing terbesar AS, memberikan kontribusi sekitar 28 persen dari total impor minyak mentah AS.
Sementara itu, perang sipil Suriah memicu pecahnya kekerasan baru, meningkatkan kekhawatiran bahwa pasokan minyak dari Timur Tengah kemungkin akan terganggu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Larangan Maxride & Bentor Berlaku di Bantul, Penindakan Belum Jalan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Nasabah Bersaldo Jumbo di DIY Bertambah
- Emas Pegadaian Melemah, UBS dan Galeri24 Kompak Turun
- Harga Bawang Merah Tembus Rp41.600 per Kg di Pasaran
- Tren Wisata DIY Naik, Akhir Tahun Diprediksi Lebih Ramai
- Aliran Modal Asing Minus Rp3,76 Triliun, Rupiah Menguat
- Importir Beralih ke Produsen, Industri Keramik Nasional Melesat
Advertisement
Advertisement




