Advertisement
APARTEMEN JOGJA : Student Castle Sudah Bisa Disinggahi

Advertisement
Apartemen Jogja dari Student Castle dapat dikunjungi.
Harianjogja.com, SLEMAN – Bisnis properti masih menjadi primadona. Sempat terjadi penurunan pertumbuhan properti mencapai 30% sejak dikeluarkannya Surat Edaran Bank Indonesia (SEBI) yang tujuannya mengontrol pertumbuhan bisnis properti, persentasenya terus turun hingga Maret 2014.
Advertisement
Namun memasuki tahun 2015 ini bisnis properti kembali menggeliat. Terlebih di Jogja, beberapa apartemen yang memiliki lokasi strategis menjadi incaran para investor, salah satunya Student Custle Apartemen (SCA) yang ada di daerah Seturan.
Apartmen yang dikembangkan PT Jogjakarta Artha Makmur (JAM) ini baru saja melakukan serah terima kunci pada pemilik apartemen. Beberapa malah sudah ada yang menempati aprtemen yang ada di kawasan perguruan tinggi itu.
Direktur Keuangan PT JAM Deni Alvianto Amris mengaku sebenarnya serah terima kunci ini sudah dilakukan sejak 27 April silam. Hal ini sebagai bentuk keseriusan pengembang akan janji bahwa area SCA sudah bisa beroperasi.
“Unit-unit kamar tipe studio, studio deluxe, one bedroom hingga two bedroom memang sudah kami serahkan kuncinya. Bahkan ada bebarapa yang sudah menempati, khususnya mereka yang bersiap untuk masuk perguruan tinggi di Jogja,” kata Deni saat ceremonial penyerahan kunci di SCA, Sabtu (23/5/2015).
GM Marketing PT Langgeng Makmur Perkasa (LMP) Michael Suryamulyana induk PT JAM berharap serah terima ini menjadi bukti keseriusan pengembang untuk meyakinkan mitra usaha. Terlebih janji pengembang yang bisa dikejar pembangunannya tepat waktu.
“Janji kami memang apartemn selesai pada April tahun ini. Dan kami membuktinya pada para mitra dengan penyerahan kunci ini. Dengan ini unit yang mereka beli sudah bisa ditempati,” jelas Michael.
Michael menambahkan apartemen ini sudah menerapkan system perawatan yang baik bersama Jakarta Land Management. Mereka ini sudah berpengalaman mengelola unit apartemen di Jakarta.
Sedangkan untuk mereka yang ingin berinvestasi dan mengonktrakkan unit ini melalu Samudra Mas Properti. Pemilik bisa menitipkan unitnya untuk disewakan kepada para mahasiswa yang ingin pindah dari kamar kos menuju ke apartemen.
“Kami angkat tema ‘A Place of Inspirations’ ingin menghidupkan kembali suasana belajar di Jogja. Di SCA ini memiliki ruangan khusus untuk tempat membaca, perpustakaan dan hingga nongkrong,” kata Michael.
Hidupkan Syantikara
Michael mengaku suasana tempat membaca dan perpustakaan ini disetting selayaknya tempat beajar Syantikara pada tahun 1990. Dimana di sana biasa dijadikan tempat untuk bertemu sejumlah mahasiswa untuk membaca buku atau sekadar berdiskusi.
“Ini usulan dari beberapa rekan yang ada di Jogja. Kami menyambut baik dan mencoba menghidupkan suasan itu. Jadi harapan kami apartemen ini tidak hanya sebagai tempat untuk nongkrong tapi juga mendukunguntuk belajar,” jelas Michael.
Selain perpustakaan di SCA juga dilengkapi kolam renang, sarana olah raga dan café di roof top apartemen ini. Di sini diharapkan menjadi inspirasi dan memancing inspirasi baru dari mahasiswa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
Advertisement

Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Merger Pelita Air dan Garuda, Begini Tanggapan CEO Danantara
- Impor Komoditas Etanol Akan Dibatasi, Ini Tujuannya
- Kucuran Rp200 Triliun Himbara Perlu Diimbangi Kemudahan Usaha
- Harga Jual Emas Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini Kompak Naik
- Jelang Merger, Pelita Air Buka Rute Singapura-Jakarta Kelas Premium
- Kendalikan Konsumsi, Ekonom UGM Usul Cukai Rokok Sebaiknya Naik
Advertisement
Advertisement