Advertisement
Tak Ada Penghentian Layanan Kargo Udara

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Garuda Indonesia Group memastikan polemik layanan pengiriman kargo udara terhadap PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) maupun Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) sudah dibereskan.
Sebelumnya, beredar tangkapan layar surel yang dikirim oleh Direktur Utama Garuda Indonesia Group IGN Askhara Danadiputra kepada seluruh jajaran direksi Garuda, Citilink Indonesia, Sriwijaya Air, dan NAM Air untuk menghentikan sementara layanan kargo terhadap JNE per 7 Januari 2019.
Advertisement
Tangkapan layar tersebut beredar di beberapa WhatsApp Group wartawan. Menanggapi kabar tersebut, pria yang akrab disapa Ari Askhara ini menyebut sejak akhir pekan lalu sudah ada pertemuan khusus dengan Asperindo yang bertujuan untuk memperbaiki komunikasi kedua pihak.
"Sudah ada pembicaraan yang positif antara kedua belah pihak dan polemik soal kargo udara sudah klir. Dipastikan tidak ada penghentian layanan sebagaimana yang tertulis di dalam surel tersebut," kata Ari kepada Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, Minggu (10/2/2019).
Dia menambahkan penaikan tarif surat muatan udara (SMU) dilakukan sejalan dengan biaya operasional penerbangan yang terus meningkat terutama dipengaruhi oleh biaya avtur dan sewa pesawat. Usaha kargo adalah pendapatan terbesar kedua bagi maskapai setelah pemasukan dari penjualan tiket.
Ari Askhara berpendapat biaya pokok kargo udara antara Rp6.000 per kilogram hingga Rp10.000 per kilogram untuk satu jam penerbangan. Tarif tersebut bervariasi bergantung lokasi bandara yang dituju.
Sementara itu, selama ini agen/forwarder anggota Asperindo menjual jasa pengiriman via udara sebesar Rp15.000 per kilogram--18.000 per kilogram untuk setiap jam penerbangan. Dengan demikian, biaya pokok penerbangan kargo udara ternyata jauh lebih rendah dibandingkan dengan tarif yang diterapkan perusahaan jasa pengiriman. "Pada intinya, kami tidak mau polemik ini berlarut-larut," kata Ari Askhara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Mulai Rp991.000
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Kamis (17/7/2025)
- Bank Indonesia Putuskan Turunkan BI-Rate Jadi 5,25 Persen
- Harga Emas Antam Turun 2 Hari Beruntun, Termurah Dipatok Rp1 Jutaan
- Harga Bitcoin Capai 123.000 Dolar AS, Pelaku Kripto Ingatkan Investor untuk Bijak
Advertisement

Trah Sultan HB II Dukung Fadli Zon Tulis Ulang Sejarah Geger Sapehi 1812
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Trump Tertarik Tembaga Indonesia, Pemerintah Perkuat Produk Hilirisasi
- Bank Indonesia Putuskan Turunkan BI-Rate Jadi 5,25 Persen
- RI Kena Tarif Impor 19% dan AS 0%, Apindo DIY Sebut Bukan Deal yang Baik
- Bank Indonesia Nilai Kesepakatan Tarif Dagang Indonesia dan Amerika Akan Berdampak Positif, Ini Alasannya
- Bank Indonesia Turunkan BI Rate Jadi 5,25 Persen, Simak Penjelasan tentang Kebijakan Lainnya
- Selama Libur Sekolah Terjadi Lonjakan Penumpang Kereta Api di Wilayah Daop 6 Yogyakarta
- QRIS Jadi Favorit, Tren Transaksi Pembayaran Digital di Indonesia Naik 30,51 Persen
Advertisement
Advertisement