Advertisement
Harga Cabai Tergantung Mekanisme Pasar

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Harga cabai di pasaran masih tinggi. Fluktuasi harga cabai sangat tergantung pada mekanisme pasar karena termasuk volatile food yang tidak ditetapkan harga acuannya oleh pemerintah.
Berdasarkan pemantauan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY di pasaran, harga cabai masih tinggi. Harga rata-rata cabai merah keriting pada Rabu tercatat Rp58.667 per kilogram (kg), cabai merah besar Rp57.333 per kg. Cabai rawit hijau mengalami kenaikan Rp1.667 per kg menjadi RpRp56.667 per kg. Adapun harga cabai rawit merah masih di angka Rp65.333 per kg.
Advertisement
"Kalau cabai masih fluktuasi. Harga masih tinggi karena permintaan luar provinsi terutama ke pulau Sumatra. Mudah-mudahan harga dapat turun karena di Sumatra Utara terutama daerah Kabupaten Batu Bara mulai panen seluas 480 hektare," kata dia, Rabu (17/7).
Ia mengatakan mengenai kondisi harga cabai yang tinggi Disperindag DIY akan berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan untuk mengatasi situasi yang ada. "Pasalnya tingginya harga cabai tidak hanya terjadi di DIY, tetapi hampir merata di seluruh Indonesia. Untuk cabai ini dipengaruhi mekanisme pasar dan menganut pasar terbuka," papar dia.
Selain harga cabai yang tinggi harga ayam juga melebihi harga acuan dari Pemerintah. Harga rata-rata daging ayam terpantau Rp35.333 per kg. Ia menyebutkan untuk daging ayam, ia berharap para pedagang bisa menurunkan harga di harga acuan yang ditetapkan pemerintah yakni Rp34.000 per kg.
Adapun harga telur ayam negeri mengalami sedikit penurunan. Harga telur turun dari Rp23.167 per kg menjadi Rp22.667 per kg.
Asekda Perekonomian dan Pembangunan Setda DIY Tri Saktiyana mengaku belum bisa berkomentar banyak mengenai tingginya harga cabai. Pasalnya cabai masuk ke volatile food sehingga pemerintah tidak bisa mengintervensi dan sangat tergantung mekanisme pasar. "Untuk harga daging ayam. Kami lihat dahulu perkembangannya. Jika diperlukan kami akan lakukan operasi pasar daging ayam," terang dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jakarta Fair 2025 Berakhir, Transaksi Sentuh Rp7,3 Triliun
- Airlangga Sebut Tarif Impor AS 32 Persen untuk Indonesia Masih Nego
- 404.192 Badan Usaha Terjerat Kredit Macet Ke Pinjol, Naik Tajam
- Bank Syariah Matahari Milik Muhammadiyah Incar BPRS di Jogja untuk Merger
- Akhir Libur Sekolah, Sejumlah Tol Jasa Marga Diskon 20 Persen hingga 13 Juli 2025, Ini Daftarnya
Advertisement

Jadwal KRl Jogja Solo Hari Ini Selasa 15 Juli 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan, dan Maguwo
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jakarta Fair 2025 Berakhir, Transaksi Sentuh Rp7,3 Triliun
- Suzuki Jogja Gelar Seremoni Penyerahan Perdana Fronx, Apresiasi Kepercayaan Pelanggan
- Jelajahi Kreativitas Lokal dengan Cangkang Laut, Astra Motor Yogyakarta Gelar City Rolling Bersama Honda Scoopy di Cilacap
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Naik Bawang Merah Turun
- Rayakan HUT ke-17, Qhomemart Hadirkan Promo Spektakuler dari Diskon hingga Gratis Ongkir se Jawa
- Buka Kuliah Umum PPTR, Wamen Ossy Tekankan Tata Kelola Agraria serta Tata Ruang yang Adil dan Berkelanjutan
- Menteri Nusron Ajak Alumni PMII Berperan dalam Mewujudkan Keadilan, Pemerataan dan Kesinambungan Ekonomi
Advertisement
Advertisement