Advertisement
Harga BBM di Indonesia Belum Juga Turun, Ini Sebabnya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — PT Pertamina terus berkoordinasi dengan regulator terkait dengan penetapan harga bahan bakar minyak (BBM). VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman menjelaskan saat ini aktivitas masyarakat berlangsung tidak secara normal.
Hal itu berdampak terhadap konsumsi bahan bakar minyak (BBM) yang efeknya lebih jauh kepada harga minyak dunia yang terus befluktuasi.
Advertisement
"Stabilitas ekonomi juga harus dijaga sehingga keputusan hal ini banyak sekali dipengaruhi faktor-faktor lain. Harga tidak hanya ditentukan dari harga minyak mentah dunia," katanya dalam paparannya kepada wartawan, Minggu (3/5/2020).
Hingga saat ini, pihaknya terus memonitor perkembangan geopolitik di dunia terkait dengan rencana pemangkasan produksi minyak dunia.
Pemangkasan produksi tersebut jika nantinya direaliasikan, akan memberi pengaruh terhadap harga minyak dunia.
"Koordinasi dengan regulator juga berjalan. Ini suatu kesepakatan dan keputusan yang memang dijalankan. Kami terus monitoring terhadap situasi saat ini dan ke depan," ungkapnya.
Sebelumnya, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan duduk perkara sulitnya menurunkan harga BBM di tengah kondisi harga minyak dunia yang tertekan dan melemahnya kurs rupiah terhadap dolar AS.
Nicke mengatakan bahwa harga BBM dibentuk menggunakan formula harga yang ditetapkan oleh Kementerian ESDM.
Dari sisi Pertamina, lanjutnya, penyesuaian harga akan sangat mudah jika pihaknya berperan sebagai trading company.
“Memang mudah sekali ketika harga BBM yang kita beli murah, maka langsung bisa kita jual,” katanya dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR, Selasa (21/4/2020).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
- Semarakkan Solo Raya Great Sale 2025, Ada Diskon Tarif Kereta Api 10 Persen, Ini Daftarnya
- Penuhi Syarat Keselamatan Terbang, Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Jakarta-Doha
Advertisement

Uji Coba Lantip di Jogja, Roda Empat Paling Sering Langgar Batas Kecepatan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Ekspor DIY Tumbuh 10,57 Persen hingga Mei 2025, Disperindag Sebut 3 Faktor Pendorong
- Ini Komentar Ekonom UMY Soal Pemangkasan Target Pertumbuhan Ekonomi
- Gojek Siap Kaji Perubahan Tarif Ojek Online Mengikuti Regulasi Pemerintah
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- DPR Usulkan Ada Sistem Cadangan Darurat Industri Nasional
- Pusat Data Indonesia Jauh Tertinggal Dibanding Malaysia
- Menteri Pertanian Sebut Beras Subsidi Oplosan Beredar di Minimarket
Advertisement
Advertisement