Advertisement
Penyewa Pusat Belanja Minta Bantuan Pemerintah
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Ditutupnya sejumlah mal karena Covid-19 menjadi pukulan telak bagi penyewa pusat perbelanjaan.
Penutupan sebagian operasional mal tersebut sontak membuat penyewa yang tak termasuk dikecualikan beraktivitas seperti biasa merugi terlebih sudah berjalan 1 bulan lamanya.
Advertisement
Meskipun sebagian peritel mendapat relaksasi dari pemilik mal, akan tetapi Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) merasa hal tersebut belum cukup. Peritel berharap agar ada relaksasi dari pemerintah.
Wakil Ketua Umum Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) Fetty Kwartati mengatakan setidaknya ada beberapa hal yang diminta pada pemerintah.
"Kepada pemerintah meminta support berupa pajak Pph 21 tanpa batas maksimal penghasilan Rp200 juta, membebaskan minimum pemakaian listrik PLN, dan PPN online tetap dijalankan," katanya pada Bisnis, Kamis (7/5/2020).
Selain itu, penyewa pusat belanja juga meminta agar pemerintah membantu pinjaman lunak atau softloan secara khusus melalui bank-bank BUMN yang khusus untuk perusahaan terdampak Covid-19 sesuai klasifikasi lapangan usaha (KLU) yang sekarang diberikan pada Pph pasal 21.
Kemudian, Hippindo juga berharap adanya kebijakan khusus bagi perusahaan yang tidak bisa membayar tunjangan hari raya (THR) mengingat kondisi masih sulit akibat omzet yang merosot.
"[kami juga berharap] bantuan kelonggaran PSBB dari pemerintah untuk membuka kembali toko-toko ritel terutama fesyen, departemen store dan lainnya yang dimulai 2 minggu sebelum Lebaran dengan memperhatikan protokoler Covid-19," ujar Fetty.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
Advertisement
Wanita Berkebaya Gelar Aksi dengan Mata Tertutup di Tugu Jogja, Merespons Jelang Pembacaan Putusan MK
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Usai Libur Lebaran, Harga Cabai, Daging, Bawang Merah dan Gula Kompak Naik
- INNSiDE Yogyakarta Umumkan Pemenang Grand Prize Bu Iin
- Antisipasi Perang Iran Israel, Program Gas Murah Bakal Dilanjutkan
- PT KAI Sebut KA Joglosemarkerto Jadi Favorit saat Libur Lebaran
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Langkah Menteri Keuangan Sri Mulyani Selamatkan Ekonomi
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Mark Zuckerberg Jadi Orang Terkaya Ke-3 di Dunia, Kalahkan Elon Musk
Advertisement
Advertisement