Advertisement
Lindungi Pekerja, Program Jagaku Kembali Digelar

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- BPJS Ketenagakerjaan kembali menggelar Program Menjaga Pekerja Kulonprogo (Jagaku) tahun ini. Program ini bertujuan untuk melindungi kelompok pekerja.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kulonprogo Nur Wahyudi mengatakan Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Kulonprogo ini mendukung dan berkontribusi dalam program Jagaku 2021. Bentuknya berupa pemberian jaminan sosial ketenagakerjaan kepada pekerja sektor formal maupun sektor informal melalui Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) BPJS Ketenagakerjaan.
"Perlindungan tersebut dapat diberikan selama periode waktu tertentu, enam sampai 12 bulan melalui kerjasama CSR Perusahaan atau sumber pendanaan lainnya," jelas Wahyudi, melalui rilis yang diterima Harian Jogja, Rabu (24/3/2021).
Advertisement
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Yogyakarta Asri Basir menyampaikan program CSR Jagaku merupakan bentuk komitmen Pemkab Kulonprogo untuk menekan angka kemiskinan atas segala risiko sosial ekonomi yang dialami oleh masyarakat pekerja khususnya tenaga pendidik TK/PAUD tidak terkecuali juga pekerja sektor informal.
Baca juga: Datang ke Sleman, Mahasiswa Harus Kantongi Bukti Sudah Divaksin Covid-19
"Harapannya pada tahun 2021, forum CSR Kulonprogo dapat mendukung program Jagaku dengan menggandeng perusahaan yang tergabung pada keanggotaan forum untuk menjadi donatur kegiatan," ungkap Asri.
Konsep dari program Jagaku tahun ini diarahkan untuk jangka waktu enam bulan. Tujuannya untuk mengoptimalkan perluasan cakupan pekerja yang tercover, tidak menutup kemungkinan di luar tenaga pendidik. "Diharapkan melalui program ini dapat meningkatkan kesejahteraan pekerja di Kulonprogo," harapnya.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kulonprogo Taufiq Nurrahman menambahkan tahun 2019 program yang sama juga dilaksanakan dengan melibatkan sejumlah donatur. Seluruh donatur memberikan kontribusi perlindungan kepada tenaga pendidik TK/PAUD dan pelaku UMKM sebanyak 138 orang di wilayah Kulonprogo selama satu tahun.
"Setelah itu BPJS Ketenagakerjaan akan melakukan edukasi kepada penerima manfaat CSR agar iuran yang dicover dalam pembiayaan CSR dilanjutkan secara mandiri oleh peserta/penerima," jelas Taufiq.
Baca juga: Pakar: Wacana Presiden 3 Periode Tak Perlu Ditanggapi Serius
Kepala Seksi Kesejahteraan dan Perlindungan Tenaga Kerja Disnakertrans Kulonprogo, Ritus Widyanurti mengungkapkan ada beberapa tambahan perusahaan donatur yang bersedia dalam program Jagaku tahun ini. Di antaranya, PDAM Kulonprogo dan BPR Nusamba Temon.
Disnakertrans, lanjutnya, tetap akan berupaya mencari sumber donatur lainnya yang ada di wilayahnya untuk dapat memberikan kontribusi pada program Jagaku. "Sasaran dari program ini ditujukan kepada tenaga pendidik guru TK/Paud yang berada di bawah pembiayaan tiap kalurahan. Data pendidik tersebut akan dikolaborasikan dengan Dinpermades Kulonprogo agar tepat sasaran," katanya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Setoran Dividen BUMN untuk APBN Dialihkan ke Danantara, Kementerian Keuangan Putar Otak
- Nilai Investasi Pabrik Kendaraan Listrik di Indonesia Tembus Rp15,1 Triliun
- Asosiasi E-Commerce Diajak untuk Mencegah Perdagangan Ilegal Satwa Liar
- Serapan Tenaga Kerja DIY Capai 34.950 Orang dalam Setahun
- Pengin Menabung di Deposito? Berikut Bunga Deposito BCA, Mandiri, BNI, dan BRI Terbaru
Advertisement

Proses Hukum Kasus Mbah Tupon di Bantul Segera Masuk Tahap Pengadilan
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Rocketindo: Lebih dari Sekadar Marketing Agency, Penyedia Layanan Omni Channel yang Mendorong Kesuksesan Brand di Indonesia
- Tak Ingin Ada Diskriminasi Usia dalam Rekrutmen Tenaga Kerja, Menaker Bakal Sisir Aturan Batasan Usia
- Pemerintah Pusat Siapkan Inpres Infrastruktur untuk Bantu Daerah
- Setoran Dividen BUMN untuk APBN Dialihkan ke Danantara, Kementerian Keuangan Putar Otak
- Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Kompak Turun Hari Ini 9 Mei 2025
- Harga Pangan Hari Ini 9 Mei 2025: Daging Ayam dan Cabai Naik
- BI Catat Indeks Keyakinan Konsumen pada April 2025 Meningkat
Advertisement