Advertisement
Holding Baterai Segera Diguyur US$17 Miliar

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Indonesia Battery Corporation atau holding baterai Indonesia akan berfokus pada pengembangan tambangan dan smelter pada tahap pertama memasuki industri tersebut.
Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengatakan, holding itu akan mengucurkan investasi senilai US$17 miliar guna memuluskan rencana membuat ekosistem bisnis baterai mulai dari hulu hingga ke hilir menjadi sebuah produk baterai.
Advertisement
Menurut dia, investasi itu nantinya akan dikucurkan secara bertahap. Pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik akan dimulai dari pengembangan di sisi hulu.
"Total investasi US$17 miliar. Untuk keperluanya bertahap. Tapi satu dua tahun pertama ada investasi di pertambangan dan smelternya. Nanti barunya di katoda dan prekursornya," katanya dalam konferensi pers yang digelar pada Jumat (26/3/2021).
Erick mengungkapkan, nantinya investasi itu akan dikucurkan oleh mitra-mitra yang akan digandeng oleh Holding Baterai. Adapun, pada saat ini telah ada 2 nama perusahaan global yang akan menjadi mitra yakni Contemporary Amperex Technology Co. Ltd (CATL) dari China dan LG Chem Ltd dari Korea Selatan.
Dia memaparkan bahwa CATL akan berinvestasi sekitar US$5 miliar lebih dan LG Chem akan berinvestasi senilai US$13-US$17 miliar pada proyek baterai ini.
Kendati demikian, Erick mengatakan tidak tertutup kemungkinan untuk menggandeng mitra lain. Dia menyebut dirinya bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut berserta Menteri Perdagangan M Lutfhi akan bertolak ke Amerika Serikat dan Jepang pada April mendatang guna mencari mitra baru.
"Jangan karena IBC ini kita monopolli partner satu dua aja. Tapi kita malah partner sama banyak pihak, tapi harus terkonsolidasi. Kalau tidak gitu, hilirisasinya tidak jalan dengan baik," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
- Ini Rencana Penyaluran Kedit BBNI Saat Kantongi Rp55 Triliun Dana Pemerintah
Advertisement

Wabup Kulonprogo Turun Langsung Ikut Ronda Bersama Warga
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Hingga Juli 2025, Utang Luar Negeri Indonesia Capai Rp7.089 Triliun
- Pekerja Bisa Nikmati Relaksasi Bunga KPR Lewat BPJS Ketenagakerjaan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Anggaran Rp114 Triliun untuk Kemenkes 2026 Disepakati Komisi IX DPR
- KUR Perumahan Rp130 Triliun Dipastikan Cair Tahun Ini
- Mainan Jepang Jadi Magnet Wisata, Orang Dewasa Ikut Borong Koleksi
Advertisement
Advertisement