Advertisement
2036, Pemerintah Tak Ekspor Gas Lagi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Pemerintah berencana untuk menutup keran ekspor gas untuk meningkatkan pemanfaatan yang lebih besar di dalam negeri mulai 2036.
Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional Djoko Siswanto mengatakan bahwa sesuai dengan Pasal 8 ayat 1 pada Undang-Undang Nomor 22/2021 tentang Minyak dan Gas Bumi disebutkan bahwa pemerintah memberikan prioritas terhadap pemanfaatan gas bumi untuk kebutuhan dalam negeri.
Advertisement
“Adapun di 2036 bahwa kita sudah akan menghentikan ekspor gas. Kita manfaatkan di dalam negeri sebagai transisi energi menggunakan gas,” katanya dalam webinar Penggunaan Gas Bumi Menuju Transisi Energi, Selasa (24/8/2021).
Djoko menuturkan, rencana penghentian ekspor gas juga telah dicanangkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 70/2014 yang telah mengubah paradigma pemanfaatan sektor energi dari sebagai sumber negara menjadi pendorong pembangunan ekonomi nasional.
Dia menjelaskan, Kementerian Keuangan bersama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendorong adanya multiplier effect, seperti penciptaan nilai tambah di dalam negeri dan penyerapan tenaga kerja.
Sepanjang 2020, pemanfaatan gas untuk kebutuhan domestik sebesar 63,02 persen dari total penyaluran atau sebesar 3.592,8 BBtud dibandingkan dengan gas yang diekspor sebesar 2.108,2 BBtud.
Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, porsi ekspor gas Indonesia mengalami penurunan dari 3.090,3 BBtud pada 2015.
“Ekspor gas kami turunkan, memang sengaja diturunkan. Kita manfaatkan untuk kebutuhan dalam negeri,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
- Semarakkan Solo Raya Great Sale 2025, Ada Diskon Tarif Kereta Api 10 Persen, Ini Daftarnya
- Penuhi Syarat Keselamatan Terbang, Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Jakarta-Doha
- Kecurangan Beras Rugikan Konsumen Rp99,35 Triliun harus Ditindak
Advertisement

Bagus Adi Prayogo, Korban Meninggal Kapal Tenggelam KKN-PPM UGM Dikenal Sosok Mahasiswa Berprestasi dan Peduli Lingkungan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- TikTok Akan Dibeli Orang Kaya di AS, Begini Respons Pemerintah China
- Kelola Sampah Sepenuh Hati, Bisnis Hotel Semakin Berseri
- Semarakkan Liburan Sekolah, MORAZEN Yogyakarta dan Waterboom Jogja Gelar Lomba Mewarnai
- Update! Harga Bahan Pangan Selasa 1 Juli 2025
- Pakar Energi UGM Sebut Kenaikan Harga BBM Non Subsidi Sudah Tepat
- Astra Motor Yogyakarta Ajak Honda Community Riding Santai Malam Hari
- Inflasi Juni 2025 Capai 0,19 Persen, Harga Beras hingga Cabai Jadi Biang Kerok
Advertisement
Advertisement