Advertisement
Perluas Cakupan Layanan, Yakes Jalin Sinergi dengan 44 Rumah Sakit Hermina Group

Advertisement
Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat, Yayasan Kesehatan (Yakes) Telkom menjalin kerjasama kemitraan dengan Rumah Sakit Hermina Group. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dilakukan oleh Direktur Keuangan dan Pengembangan Strategik PT Medikaloka Hermina Tbk,Aristo Setiawidjaja dengan Direktur Utama Yakes Telkom, Tri Priyo Anggoro di Hermina Office Tower, Kemayoran Jakarta, Kamis pekan lalu. Turut hadir pada acara tersebut Direktur Operasional & Umum RS Hermina Yulisar Khiat beserta jajaran, Direktur Layanan Kesehatan Yakes M. Suny Arifianto serta para General Manager Yakes Regional I-VII yang mengikuti kegiatan secara daring.
Direktur Utama Yakes Telkom, Tri Priyo Anggoro dalam sambutannya menyampaikan bahwa kolaborasi dengan Hermina Group merupakan bagian dari komitmen Yakes untuk senantiasa memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi seluruh pesertanya. "Perspektif pelayanan kami adalah bagaimana merawat peserta selayaknya merawat orang tua sendiri, dengan layanan yang tepat dan standar yang sama di seluruh Indonesia.
Advertisement
Inilah yang bisa diwujudkan melalui kolaborasi dengan mitra strategis, terlebih Yakes dan Hermina sudah membangun cara pandang dan tujuan yang sama. Harapannya tak hanya kedua belah pihak dapat bertumbuh dan berkembang bersama, tapi bagaimana mendukung ekosistem kesehatan dimana Yakes Telkom menjamin layanan kesehatan masyarakat dengan berkolaborasi dengan rumah sakit," ungkapnya.
Hal senada disampaikan oleh Direktur Keuangan dan Pengembangan Strategik PT Medikaloka Hermina Tbk, Aristo Setiawidjaja yang menyambut baik sinergi yang menjadi langkah awal menuju mutual collaboration bagi semua pihak. Terbangunnya strategic dan long term partnership antara Yakes dengan Hermina diharapkan akan meningkatkan revenue dan positive value bagi seluruh rumah sakit jejaring Hermina di seluruh Indonesia.
Kesepakatan dengan Hermina Group ini memungkinkan peserta Yakes untuk mengakses layanan kesehatan di 44 Rumah Sakit Hermina yang tersebar di Indonesia, dimana 40 rumah sakit diantaranya sudah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Hal ini tentunya semakin memperluas coverage layanan kesehatan Yakes yang sebelumnya sudah didukung oleh lebih dari 300-an mitra rumah sakit di seluruh Indonesia, sehingga mempermudah masyarakat khususnya pelanggan untuk memperoleh layanan kesehatan.
Prinsip value creation yang memberikan benefit optimal bagi kedua belah pihak menjadi basis strategi kolaborasi antara Yakes dengan Hermina. Lebih dari 83 ribu pelanggan Yakes yang tersebar di seluruh Indonesia bisa mengakses layanan kesehatan dengan upgrade hak kelas rawat inap lebih tinggi satu tingkat di atasnya (untuk pengguna BPJS) serta dapat mengakses layanan rawat jalan eksekutif.
Kemudahan dan kelancaran proses layanan kesehatan baik oleh mitra, Yakes, maupun peserta Yakes termasuk di dalamnya efisiensi biaya untuk semua pihak juga menjadi sasaran yang ingin dicapai dari kesepakatan ini. Salah satu upayanya adalah melalui digitalisasi seluruh proses pelayanan yang akan semakin diimplementasikan oleh kedua belah pihak.
Dengan adanya kesepakatan sinergi Yakes dan Hermina diharapkan akan memberikan kontribusi positif untuk Hermina, untuk peserta Yakes, dan juga bangsa Indonesia. Karena sejatinya bangsa yang sehat, akan membentuk negara yang kuat. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prabowo Sebut Lahan KAI Bisa Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
Advertisement
Pemkab Bantul Pasang CCTV di Titik Strategis untuk Perkuat Keamanan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Harga Pangan Hari Ini: Beras Medium, Bawang, hingga Cabai Turun
- Kadin: Renovasi 500 Rumah Layak Huni Ditarget Selesai April 2025
- Bahlil Minta SPBU Swasta Kolaborasi dengan Pertamina Terkait Stok
- Dukung Ekonomi Nasional, BI Rate Dipangkas Jadi 4,75 Persen
- BI Yakin Ekonomi RI 2025 Tumbuh di Atas Titik Tengah
- Prabowo Sebut Lahan KAI Bisa Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah
- Erick Thohir Dilantik Jadi Menpora, Kementerian BUMN Berpotensi Hilang
Advertisement
Advertisement