Advertisement
Meski Prosesnya Panjang, Mobil Listrik Diyakini Menjadi Pilihan Masyarakat
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Penggunaan mobil listrik di Indonesia masih membutuhkan waktu panjang. Melalui edukasi dan pengenalan produk secara kontinyu penggunaan kendaraan listrik bisa menjadi pilihan utama masyarakat.
Head of Public Relations PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Uria Simanjuntak mengatakan masih perlu proses yang panjang untuk mendorong masyarakat beralih menggunakan kendaraan listrik. Namun dia optimistis masyarakat secara bertahap akan menggunakan kendaraan listrik.
Advertisement
"Kami akan terus memenuhi kebutuhan masyarakat. Kami juga mendukung industri otomotif yang berbasis listrik. Hyundai IONIQ 5 misalnya merupakan kendaraan listrik yang dapat memenuhi keinginan masyarakat di masa mendatang," katanya di sela kegiatan mall exhibition Hyundai di atrium Plaza Ambarrukmo, Sabtu (11/6/2022).
HMID, katanya, menghadirkan IONIQ 5 sebagai produk yang merevolusi wajah industri otomotif Indonesia dengan menjadi kendaraan listrik berbasis baterai pertama yang diproduksi secara massal di Indonesia.
Selain IONIQ 5, Hyundai juga memiliki mobil listrik Genesis. Hyundai Genesis merupakan sedan premium yang rencananya akan menjadi kendaraan resmi perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, di Bali. Hanya saja, belum ada rencana HMID memasarkan Genesis di Indonesia. "Untuk saat ini belum ada pembicaraan soal distribusi Genesis di Indonesia. Kami masih belum tahu ke depan. Kami saat ini lebih fokus memasarkan produk yang sudah ada," kata Uria.
Pada pameran yang berlangsung hingga 12 Juni tersebut HMID mengusung dua produk andalannya yakni Creta dan IONIQ 5. Selama pameran, masyarakat juga berkesempatan melakukan test drive. Menurut Uria, respons masyarakat terhadap Creta maupun IONIQ 5 terus meningkat. Untuk Creta, jumlah SPK sudah lebih dari 10.000 unit sejak diluncurkan akhir tahun lalu.
"Berdasarkan laporan wholesales dari Gaikindo, Creta menempati posisi teratas sebagai compact SUV terlaris di bulan Maret-April 2022. Untuk IONIQ 5 membukukan lebih dari 2.200 SPK sejak dua bulan diluncurkan," katanya. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bergabung dengan BRICS, Indonesia Disebut Bisa Mempercepat Perjanjian Bilateral
- Peran Penting PAFI Papua Tengah Meningkatkan Akses Obat dan Layanan Kesehatan di Daerah Terpencil
- Pedagang Banyak yang Menolak Uang Tunai, Rupiah Seolah-olah Kehilangan Nilai
- Asosiasi Tekstil Usul Pemerintah Menunda Kenaikan PPN 12%
- Cek Harga Pangan Hari Ini, Selasa 15 Oktober, Harga Daging Ayam Naik
Advertisement
Jadwal Layanan SIM Keliling Gunungkidul Rabu 30 Oktober 2024
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam Hari Ini Naik Jadi Rp1.535 Juta per Gram
- Semarakkan 6th Anniversary, Sleman City Hall Selenggarakan a Great Business Talk: Change Chance Choice untuk 3.500 Orang
- Harga Pangan per 29 Oktober 2024: Bawang Merah Naik, Cabai Turun
- Sejarah Panjang Sritex (SRIL) yang Kini Dinyatakan Pailit
- Kemenhub dan KBUMN Koordinasi Untuk Efisiensi Biaya Logistik di Sektor Transportasi
- Punya Peran Strategis, PAFI Pengurus Cabang Singkawang Terus Melakukan Edukasi Soal Obat-obatan ke Masyarakat
- Pemerintah Mau Hapus Utang Petani Hingga UMKM, Pakar UGM: Kuncinya Pendampingan
Advertisement
Advertisement