Advertisement
Kunjungi Harian Jogja, PT SBI: Kami Siap Bersinergi Membangun DIY

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Pembangunan di DIY dan sekitarnya diyakini akan terus tumbuh seiring dengan berjalannya pembangunan jalan tol baik Jogja-Solo maupun Jogja-Bawen.
Corporate Communications Regional 2 PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) Tbk, Deny Nuryandain mengatakan proses pembangunan di DIY diprediksi akan terus meningkat seiring dengan pembangunan jalan tol di DIY. PT SBI, katanya, juga akan terus mendukung kebutuhan pembangunan di DIY.
Advertisement
"Keberadaan tol akan membawa efek ekonomi yang luar biasa. Tidak hanya di DIY tetapi juga kota-kota di sekitarnya. Akses transportasi akan lebih cepat dan tol ke DIY bisa menjadi jalur yang padat karena Jogja merupakan destinasi wisata yang utama," katanya saat mengunjungi Griya Harian Jogja, Jumat (23/9/2022).
Di wilayah DIY, kata Denny PT SBI juga ikut berpartisipasi dalam proses pembangunan di sejumlah titik strategis. Misalnya di sektor perhotelan yang berada di Wonosari Gunungkidul. Selain itu, PT SBI juga memberikan dukungan pembangunan jalan untuk seksi 1 tol Jogja-Bawen.
"Dukungan diberikan PT SBI sesuai dengan usaha yang dijalankan. Kami menyuplai semen curahnya atau betonnya. Begitu juga dengan proses pembangunan di UGM, begitu juga dengan pembangunan hotel di Kulonprogo," ujar Deny.
BACA JUGA: Sinergi Makin Solid, SBI Pertahankan Kinerja Positif di Kuartal Pertama Tahun 2022
Diketahui, PT SBI menjalankan usaha yang terintegrasi dari semen, beton siap pakai, dan produksi agregat. Perseroan ini juga mengoperasikan empat pabrik semen di Narogong (Jawa Barat), Cilacap (Jawa Tengah), Tuban (Jawa Timur), dan Lhoknga (Aceh), dengan total kapasitas 14,8 juta ton semen per tahun, dan mempekerjakan lebih dari 2.400 orang.
PT SBI saat ini juga mengoperasikan jaringan penyedia bahan bangunan yang mencakup distributor khusus, toko bangunan, ahli bangunan binaan perusahaan dan solusi-solusi bernilai tambah lainnya. "Jogja itu menginspirasi. Misalnya di sekitar Tugu Pal Putih tidak ada kabel ini bisa menginspirasi kota-kota lainnya untuk pembangunan dan penataan kota. Kalau sejak awal semua dibuat seperti itu menarik sakali," katanya.
Pemimpin Redaksi Harian Jogja, Anton Wahyu Prihartono mengatakan proses pembangunan di DIY akan terus berlanjut di sejumlah titik strategis. Tidak hanya tol, pengembangan pembangunan juga akan dilakukan di wilayah Kulonprogo, Bantul dan Gunungkidul.
"Salah satunya kelanjutan pembangunan jalan Kelok 18 dari Bantul ke Gunungkidul. Ini untuk menyambungkan akses jalan JJLS," katanya. Dia berharap, PT SBI juga dapat terus berpartisipasi dalam proses pembangunan di DIY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
Advertisement

Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Merger Pelita Air dan Garuda, Begini Tanggapan CEO Danantara
- Impor Komoditas Etanol Akan Dibatasi, Ini Tujuannya
- Kucuran Rp200 Triliun Himbara Perlu Diimbangi Kemudahan Usaha
- Harga Jual Emas Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini Kompak Naik
- Jelang Merger, Pelita Air Buka Rute Singapura-Jakarta Kelas Premium
- Kendalikan Konsumsi, Ekonom UGM Usul Cukai Rokok Sebaiknya Naik
Advertisement
Advertisement