Advertisement
Pantura Jateng Diterpa Puting Beliung, PLN Sigap Pulihkan Listrik

Advertisement
SEMARANG--PLN berhasil pulihkan aliran listrik yang sempat terdampak paska terjadinya angin kencang puting beliung disertai hujan yang terjadi di sisi barat pantura Jawa Tengah. Terpantau cuaca ekstrem terjadi mulai dari Semarang, Kudus, Jepara, Pati, Rembang, hingga Blora pada Kamis (17/11/2022) sore, yang mengakibatkan sejumlah baliho dan pohon tumbang menimpa jaringan PLN.
Menindaklanjuti kondisi tersebut, Senior Manager Komunikasi dan Umum, Ahmad Mustaqir menyampaikan bahwa PLN berkomitmen untuk terus menjaga keberlangsungan suplai listrik pelanggan dengan mengerahkan 144 personel, termasuk di dalamnya tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) dan 6 mobil crane yang tersebar di seluruh unit.
“Mengingat kondisi cuaca yang terbilang ekstrem, untuk melakukan penormalan berjalan lebih cepat dan aman, PLN juga bekerjasama dan dibantu oleh POLRI, BPBD, Dinas terkait, dan masyarakat setempat. PLN juga mengerahkan tim dari PLN Pekalongan dan PLN Salatiga untuk membantu percepatan penormalan di Kota Semarang," kata Ahmad dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Jumat (18/11/1011).
Advertisement
“Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak atas kerja samanya, Alhamdulillah pada Kamis pukul 21.00 aliran listrik di wilayah Semarang, Kudus, Jepara, Pati, Rembang, Blora telah sepenuhnya pulih" ungkapnya.
Sebelumnya kondisi cuaca ekstrem menyebabkan pohon tumbang, baliho roboh, dan kerusakan aset jaringan PLN di sejumlah titik. Hal tersebut mengakibatkan sebanyak 7.750 gardu distribusi yang menyalurkan listrik ke sekitar 415 ribu pelanggan di wilayah kerja PLN UP3 Semarang dan UP3 Kudus mengalami gangguan.
Saat ini, ungkap Ahmad, PLN masih terus melakukan penyisiran pada penyulang cabang / lateral dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) yang berpotensi belum pulih.
“Kami mohon bantuan pelanggan untuk membantu pemulihan dengan melaporkan apabila masih ada gangguan individu maupun tegangan rendah melalui PLN Mobile. Peran pelanggan dan seluruh stakeholders sangat kami harapkan, terutama dalam kondisi cuaca ekstrim seperti ini,” tutupnya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
Advertisement

Batas Waktu Pemberkasan Calon PPPK Paruh Waktu Gunungkidul Diperpanjang
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- KUR Perumahan Rp130 Triliun Dipastikan Cair Tahun Ini
- Mainan Jepang Jadi Magnet Wisata, Orang Dewasa Ikut Borong Koleksi
- Peserta BPJS Ketenagakerjaan Dapat Cicil Rumah dengan Bunga Rendah
- Proposal Bisnis Kopdes Wajib Sertakan Rincian Pembangunan Gudang
- Januari-Agustus 2025, Stasiun Lempuyangan Berangkatkan 1,8 Juta Penumpang
- Harga Emas Antam 16 September 2025 Naik, Rp2.181.000 per Gram
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
Advertisement
Advertisement