Advertisement
Berjualan secara Daring? Pakai Cara Jitu Ini untuk Gaet Lebih Banyak Pembeli

Advertisement
Harianogja.com, JOGJA — Live selling atau metode penjualan daring yang dilakukan secara live menjadi salah satu metode e-commerce yang kini sedang berkembang.
Tren tersebut diperoleh dari data kuantitatif live selling yang dikumpulkan pada November 2022 dari sekitar 300 responden shipper di seluruh Indonesia serta data kualitatif dari pembeli yang menonton live selling pada November 2022. Data tersebut terekam pada Suara UKM Negeri Vol. 2 yang disampaikan pada Kamis (26/1/2023).
Advertisement
Hasil survei menunjukkan bahwa satu dari tiga shipper telah melakukan model penjualan live selling. Sebagian besar shipper yang mengadopsi live selling berasal dari kategori produk fesyen, kecantikan dan perawatan tubuh, makanan dan minuman, serta perlengkapan rumah.
Hal ini didukung oleh data Ninja Xpress, di mana paket dengan size small mendominasi lebih dari 90% dalam pengiriman sepanjang periode Harbolnas Desember 2022.
Data tersebut juga mengungkap tiga alasan utama yang membuat shipper melakukan live selling. Pertama, live selling dapat membawa pelanggan baru; dapat menjadi cara yang baik untuk menjalin hubungan yang lebih erat dengan pelanggan; serta dapat menciptakan buzz serta kesadaran lebih banyak untuk bisnis online serta meningkatkan minat beli.
BACA JUGA: Hilang di Pasaran Gunungkidul, Minyak Goreng Bersubsidi Harganya Meroket
Fernando, pemilik Bhinneka Nusantara yang menjual berbagai produk tisu membenarkan model penjualan live selling sedang menjadi tren saat ini. Untuk menarik minat pelanggan, katanya, sekarang tidak bisa lagi jualan tanpa melakukan live selling.
"Sebelumnya kami melakukan live selling sendiri dengan freelance host dan kamera biasa. Kemudian setelah bersama Ninja Xpress, kami didukung penuh untuk seluruh keperluan live selling mulai dari konsep, naskah hingga Open Broadcast Software [OBS]," katanya saat konfrensi pers secara darling, Kamis.
Dia mengatakan, live selling bersama Ninja Xpress berdampak pada peningkatan penjualan di tokonya.
"Ada peningkatan penjualan sejak menggunakan live selling sampai membuat pesanan overload dan memberikan kontribusi hingga 20% dari total penjualan kami," katanya.
CMO Ninja Xpress Andi Djoewarsa mengatakan pihaknya melalui Creative Business Solutions memfasilitasi para shipper untuk mengoptimalkan live selling.
Pihaknya menyediakan bantuan mulai persiapan dan pelaksanaan live selling, mulai dari pembuatan konsep, copywriting, dan produksi, talent, hingga studio khusus agar shipper dapat melakukan live selling dengan lebih baik.
“Live selling memberikan shipper kemampuan untuk membangun hubungan dalam skala besar dengan pelanggan baru maupun yang sudah ada.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Semarakkan Solo Raya Great Sale 2025, Ada Diskon Tarif Kereta Api 10 Persen, Ini Daftarnya
- Penuhi Syarat Keselamatan Terbang, Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Jakarta-Doha
- Kecurangan Beras Rugikan Konsumen Rp99,35 Triliun harus Ditindak
- Harga Bawang Merah Masih Tinggi di Level Rp42.528 per Kilogram
- Shopee Tambah Beban Baru Biaya Transaksi untuk Seller
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Ini Daftar Tarif Listrik PLN Mulai 1 Juli 2025
- Barsa City Yogyakarta Resmikan HQ dan Unit Baru Tipe Studio
- Harga Emas Antam Hari Ini 30 Juni 2025 Turun Drastis, Rp1,88 Juta per Gram
- 30.000 Pekerja Terkena PHK hingga Juni 2025, Begini Langkah Pemerintah
- Hingga Mei 2025, Realisasi Belanja APBN di DIY Mencapai Rp7,26 Triliun
- Harga Bawang Merah dan Cabai Hari Ini 30 Juni 2024 Turun
- Permudah Perizinan Usaha, Pemerintah Terbitkan PP 28/2025 dan Wajibkan Semua K/L Masuk OSS-RBA
Advertisement
Advertisement