Advertisement
Bukan Harris Kristanto, Siapa Sebenarnya Pemilik Mie Gacoan?
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Mie Gacoan resmi mengantongi sertifikat halal dari LPPOM MUI untuk bahan-bahan makanannya. Sertifikat tersebut dikeluarkan pada 16 November 2022. Pihak Mie Gacoan pun turut mengunggah sejumlah dokumen yang menyatakan makanan atau bahan makanan mereka telah mendapatkan serifikat halal.
Mie Gacoan sendiri penjadi pelopor mie pedas di Indonesia yang banyak digandrungi oleh masyarakat luas.
Advertisement
Sayangnya, banyak yang bertanya-tanya siapa pemilik asli dari Mie Gacoan tersebut. Adapun gerai makanan cepat saji ini merupakan merek dagang dari jaringan restoran mi pedas yang menjadi anak perusahaan PT Pesta Pora Abadi.
Mie Gacoan berdiri sejak awal 2016, yang warung utamanya dimulai dan ada di provinsi Jawa Timur. Ia kemudian mulai merambah daerah lain di Jawa Tengah, Jawa Barat, hingga Kepulauan Bali.
Banyak orang mengira pemilik Mie Gacoan adalah Harris Kristanto. Seorang pengusaha asal Solo.
Namun ternyata ia bukanlah pemilik Gacoan, ia hanya bekerja di perusahaan tersebut dan menjabat sebagai Human Resource Director (HRD) sejak 2017.
Saat ditelusuri lebih lanjut, Harris pernah mengatakan bahwa ia bukanlah owber dari Mie Gacoan.
Hal itu tertera dalam bio yang ia tulis di Instagram pribadinya. "Bukan owner Mie Gacoan," tulis Harris dikutip oleh Bisnis.
Pemilik Mie Gacoan kemungkinan bernama Anton Kurniawan. Dari LinkedInnya, ia menjabat sebagai CEO dan Founder PT Pesta Pora Abadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dorong Laju Transisi Energi, PLN Kampanyekan Kendaraan Listrik pada Peringatan Hari Bumi 2024 Jawa Tengah
- Tak Terpengaruh Konflik Iran-Israel Harga Minyak Dunia Turun
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, DPD REI DIY: Tidak Menjadikan Bisnis Properti Kolaps
- Seusai Lebaran, Harga Bawang Merah Jadi Mahal
- Lahan Panen DIY April 2024 Diperkirakan 35.557 Hektare, Gunungkidul Terluas
- PLN Mobile Proliga 2024 Siap Digelar, Kolaborasi Dukungan Untuk Pengembangan Voli di Tanah Air
- Cuaca Tak Menentu Bikin Harga Bawang Merah Melonjak Drastis
Advertisement
Advertisement