Advertisement
Long Weekend, PHRI DIY: Kenaikan Wisatawan Tak Signifikan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) DIY menyebut kunjungan wisata pada long weekend kali ini tidak terlalu signifikan.
BACA JUGA: PHRI DIY Nilai Daerah Selatan Perlu Berbenah
Advertisement
Ketua PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono mengatakan kenaikan wisatawan yang datang hampir sama dengan akhir pekan sebelum-sebelumnya.
"Hampir sama kenaikannya [dengan akhir pekan lainnya]. Gak signifikan," ucapnya, Selasa (30/5/2023).
Meski demikian, dia menyebut okupansi hotel sudah jauh meningkat dibandingkan lebaran kemarin. Sepanjang Mei 2023 okupansi hotel sudah mencapai rata-rata 80%. Bahkan reservasi Juli 2023 sudah mencapai 70%.
"[penyebabnya] ya karena ini libur sekolah, juga banyak MICE [meetings, incentives, conferences, dan exhibitions] di Jogja," jelasnya.
Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY, Bobby Ardianto mengatakan melihat data okupansi hotel, long weekend tentunya akan memberi dampak positif pada pariwisata di DIY.
"Prediksi kami 60-70% pergerakan wisatawan akan menyebar di empat kabupaten dan kota," ucapnya.
Menurutnya jumlah wisatawan mengalami peningkatan sejak usai lebaran. Peningkatan terus terjadi hingga hari ini.
"Harapannya rebound setelah lebaran dengan grafik positif seperti sekarang ini," lanjutnya.
Awal bulan Juni 2023 ini dibuka dengan long weekend mulai 1 - 4 Juni 2023. Peringatan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 2023, cuti bersama, dan juga Hari Raya Waisak 4 Juni 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
Advertisement
Joko Pinurbo di Mata Tetangga, Low Profile dan Aktif Jadi Pengurus RT
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Biaya Pembangunan IKN Mencapai Rp72,1 Triliun dari APBN
- UMKM DIY Bisa Manfaatkan Securities Crowdfunding Sebagai Alternatif Pendanaan Selain Perbankan
- Kadin DIY Optimis Ekonomi Masih Stabil di Tengah Pelemahan Rupiah
- Digitalisasi Keuangan Daerah, BPD DIY Dukung Penuh Pemkot Jogja
- Journalist Competition Astra Motor Yogyakarta Kembali Digelar
- Tok TikTok Dilarang di AS! CEO Shou Zi Chew Bakal melawan UU Pelarangan
- Pertegas Brand Identity, GAIA Cosmo Kembali Luncurkan Seragam Baru
Advertisement
Advertisement