Advertisement

BI Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi DIY 2023 Sebesar 4,6-5,4 Persen

Anisatul Umah
Jum'at, 01 September 2023 - 10:07 WIB
Ujang Hasanudin
BI Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi DIY 2023 Sebesar 4,6-5,4 Persen Pertumbuhan ekonomi ilustrasi. - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA— Bank Indonesia (BI) Perwakilan DIY memproyeksikan perekonomian DIY di 2023 tumbuh di kisaran 4,6-5,4%. Kepala Perwakilan BI DIY, Ibrahim mengatakan tren pertumbuhan ekonomi pada 2022 di posisi 5,15%, sementara tahun ini diharapkan bisa mencapai batas atas di 5,2% atau 5,3%.

Jika capaian pertumbuhan ekonomi 2023 bisa berada di batas atas, artinya menunjukkan proses recovery DIY bertahan semakin kuat. "Perekonomian DIY tahun ini kami perkiraan masih solid stabil di kisaran 4,6-5,4%," ucapnya dalam konferensi pers, Kamis (31/8/2023).

Advertisement

Meski optimis, namun tetap harus memperhatikan faktor pendorong dan faktor penahan pertumbuhan ekonomi DIY. Faktor penahan yang mungkin terjadi adalah potensi El Nino yang bisa memberikan dampak pada musim panen hingga berkurangnya air.

Potensi penahan ini, kata Ibrahim, harus diwaspadai. Ekonomi DIY bisa terdorong ketika kegiatan Meeting, Incentive, Convention, Exhibition [MICE] meningkat. Akan memberikan multiplier effect.

"Ada potensi yang bisa berikan potensi lebih kuat lagi, tapi ada juga potesi yang bisa menahan pertumbuhan tadi, sehingga bisa sedikit lebih rendah dari perkiraan batas tengah," jelasnya.

BACA JUGA: Produsen Bersedia Suplai Etanol untuk BBM Asal Harga Beli Sesuai Keekonomian

Lebih lanjut dia mengatakan, proyeksi ekonomi di posisi 4,6-5,4% ini dibuat berdasarkan berbagai skenario. Kunjungan turis yang tinggi bisa mendorong ekonomi DIY ke batas tengah bahkan lebih kuat lagi.

"Ini [proyeksi] base on berbagai skenario baseline, tetapi ketika kami meyakini ada turis yang datang dan berikan dampak yang besar pada multiplier efek perekonomian."

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) DIY mencatat pertumbuhan ekonomi Triwulan II 2023 sebesar 5,16% secara tahunan atau year on year (yoy). Sedikit lebih rendah dibandingkan nasional sebesar 5,17% secara yoy.

Pertumbuhan ekonomi DIY Triwulan II 2023 lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi Triwulan I 2023 sebesar 5,31%. Angka ini juga lebih rendah dibandingkan Kuartal II 2022 sebesar 5,65%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Sisa Dana Pilkada Sleman Rp35,1 Miliar Belum Dicairkan, Begini Alasan Pemkab

Sleman
| Jum'at, 17 Mei 2024, 12:57 WIB

Advertisement

alt

Tak Mau Telat Terbang? Ini 5 Rekomendasi Hotel Bandara Terbaik di Dunia

Wisata
| Selasa, 14 Mei 2024, 22:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement