Advertisement
Stabilkan Harga, Operasi Pasar & Bantuan Beras Kembali Digelontorkan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah berencana meningkatkan operasi pasar beras melalui Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
“Sekarang operasi SPHP akan ditingkatkan dari 50.000 ton ke 100.000 ton dan kemudian bantuan beras akan terus berjalan,” ujarnya kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (27/9/2023).
Advertisement
Ketua Umum Partai Golkar itu juga menuturkan pemerintah juga akan terus menggelontorkan bantuan beras yang jumlahnya mencapai 210.000 ton beras setiap bulannya. Dengan demikian, ada sekitar 300.000 ton beras yang dipasok pemerintah ke tengah-tengah masyarakat.
Baca Juga : Harga Beras Terus Naik, Kini Tembus Rp12.670 |
---|
Harapannya, tambahan pasokan beras di pasaran tersebut dapat membuat distribusi menjadi lebih lancar. Dia melanjutkan meskipun distribusi SPHP di lapangan baru sedikit, tetapi pemerintah justru akan terus mendorong agar pengedaran operasi beras lancar, khususnya di pasar-pasar induk sehingga stoknya dapat terpenuhi.
Oleh sebab itu, Airlangga mengaku strategi untuk menambah SPHP dilakukan pemerintah agar distribusi operasi pasar kepada masyarakat lancar. Apalagi saat ini harga beras terus mengalami kenaikan.
Di sisi lain, Airlangga pun mengklaim, kenaikan harga beras di pasaran belum begitu berpengaruh terhadap inflasi secara umum. Apalagi, inflasi saat ini masih berada di bawah 3 persen dan pengaruh kenaikan harga beras terhadap inflasi masih di angka 0,05 persen.
Dia pun berharap intervensi yang dilakukan pemerintah dengan menambah pasokan beras dapat menurunkan harga beras dalam hitungan bulan.
"Ya, pokoknya sampai akhir tahun ini bisa selesai, dalam 1-2 bulan ke depan," pungkas Airlangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
- Semarakkan Solo Raya Great Sale 2025, Ada Diskon Tarif Kereta Api 10 Persen, Ini Daftarnya
- Penuhi Syarat Keselamatan Terbang, Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Jakarta-Doha
- Kecurangan Beras Rugikan Konsumen Rp99,35 Triliun harus Ditindak
Advertisement

Putusan MK Pisahkan Pemilu dan Pilkada, PDIP Kota Jogja Soroti Substansi Demokrasi
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- TikTok Akan Dibeli Orang Kaya di AS, Begini Respons Pemerintah China
- Kelola Sampah Sepenuh Hati, Bisnis Hotel Semakin Berseri
- Semarakkan Liburan Sekolah, MORAZEN Yogyakarta dan Waterboom Jogja Gelar Lomba Mewarnai
- Update! Harga Bahan Pangan Selasa 1 Juli 2025
- Pakar Energi UGM Sebut Kenaikan Harga BBM Non Subsidi Sudah Tepat
- Astra Motor Yogyakarta Ajak Honda Community Riding Santai Malam Hari
- Inflasi Juni 2025 Capai 0,19 Persen, Harga Beras hingga Cabai Jadi Biang Kerok
Advertisement
Advertisement