Menteri Kelautan Targetkan 2024 Ekspor Perikanan Nasioanal Rp111,9 Triliun
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menargetkan ekspor hasil perikanan nasional sebesar US$7,2 miliar atau Rp111,9 triliun pada 2024. Target itu tercapai dengan program penangkapan ikan terukur (PIT).
“Kita sudah pernah mencapai di atas US$5miliar- US$6 miliar (ekspor hasil perikanan), kalau kita menuju US$$7,2 miliar masih relevan, bisa kita kejar,” kata Trenggono dalam Outlook dan Program Prioritas Sektor Kelautan dan Perikanan, di Jakarta, Rabu (10/1/2024).
Advertisement
Trenggono yakin target itu tercapai dengan program PIT yang disusun dalam PP No. 11/2023. Pasalnya, penangkapan ikan dalam negeri akan semakin termonitor dengan baik, karena akan fokus pada penangkapan ikan tertentu yang sesuai dengan permintaan atau kebutuhan pasar.
PP No.11/ 2023, ujar dia, bisa dijalankan dengan baik, sehingga produksi dan kualitas penangkapan ikan meningkat dan keberterimaan pasar global dengan harga yang baik. Dalam kesempatan itu, Trenggono juga menargetkan produksi perikanan pada 2024 mencapai 30,85 juta ton.
Baca Juga
Jaga Mutu Ikan, Dinas Kelautan & Perikanan Terus Awasi Suplier hingga Toko Penjual
Dapat Hibah 2 Kapal, Pemkab Gunungkidul Bertekad Tingkatkan Produksi Ikan Laut
Target Produksi Ikan Tahun Ini 13.800 Ton, Sebagian Besar Lele
Dia juga menuturkan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) perikanan juga ditargetkan sebesar 5%-6%. Sementara nilai ekspor hasil perikanan ditargetkan sebesar 7,70 miliar olah AS. Lebih lanjut, nilai tukar nelayan ditargetkan sebesar 108, dan nilai tukar pembudidaya ikan ditargetkan sebesar 105.
Ia juga menyebut rasio ekspor ikan hasil perikanan yang diterima negara tujuan ekspor dapat menorehkan target sebesar 99%.
Kemudian komoditas garam nasional juga ditargetkan sebesar 2 juta ton pada tahun ini. Disusul angka konsumsi ikan sebesar 59 kilogram per kapita per tahun.
Adapun tahun ini KKP mendapatkan anggaran sebesar Rp7,1 triliun dengan proporsi belanja operasional Rp3 triliun dan belanja non-operasional Rp4 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ribuan Orang Teken Petisi Tolak PPN 12 Persen
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 November Naik Signifikan, Rp1.498 Juta per Gram
- Garuda Indonesia Dukung Rencana Pemerintah Turunkan Harga Tiket Pesawat
- Dampak Aksi Boikot 47 Gerai KFC Tutup, 17 Restoran Pizza Hut Berhenti Beroperasi
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik Signifikan, Rp1.476 Juta per Gram.
Advertisement
Jelang Pilkada 2024, Dinas Kominfo Gunungkidul Tambah Bandwidth Internet di 144 Kalurahan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Ekonom Dukung Keputusan BI Tahan Suku Bunga 6%
- PPN Jadi 12% Tahun Depan, Harga Barang Elektronik Juga Bakal Ikut Naik
- Menyambut Masa Depan Cerah Emas dan Pangan pada 2025
- Ketimbang Kenaikan PPN, Ekonom Sarankan Pemerintah Bidik Kalangan Super Rich
- Mengenal Galeri 24, Anak Perusahaan Pegadaian untuk Investasi Emas
- Harga MinyaKita Melambung hingga Rp18.000, Kemendag Segera Panggil Distributor
- GATF Kembali Digelar di Jakarta, Hadirkan Lebih dari 500 Ribu Kursi dengan Harga Terjangkau
Advertisement
Advertisement