Advertisement
Cegah Uang Palsu, BI DIY Kampanyekan CPB Rupiah
Foto ilustrasi penukaran uang rupiah untuk kebutuhan Lebaran. / Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Bank Indonesia (BI) Perwakilan DIY memastikan ketersediaan uang rupiah layak edar jelang lebaran 2024. Masyarakat diimbau menukarkan uangnya di tempat yang resmi.
Kepala Perwakilan BI DIY, Ibrahim mengatakan antisipasi uang palsu dilakukan melalui kampanye Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah sehingga masyarakat bisa mengenali keaslian uang dengan baik.
Advertisement
"Dengan cinta kita tahu 3D [dilihat, diraba, dan diterawang] dan 5J [jangan dilipat, jangan dicoret, jangan di staples, jangan diremas, dan jangan dibasahi], artinya kita tahu fisiknya, masyarakat harus hati-hati dengan mengenali uang secara lebih baik," ucapnya beberapa waktu lalu.
Baca Juga
Bupati Bantul Minta Masyarakat Waspada Peredaran Uang Palsu di Jelang Lebaran
Pemilik Warung di Bantul Ini Berhasil Gagalkan Transaksi Menggunakan Uang Palsu
Mau Tukar Uang Baru untuk Lebaran via Kas Keliling BI dan Aplikasi Situs Pintar? Cek Caranya di Sini
Menurutnya program CBP akan terus digalakkan secara masif dengan dukungan dari teman-teman perbankan di DIY. Sehingga masyarakat semakin paham, menjaga, merawat, dan mengenali keaslian uang bisa lebih baik lagi.
"Melalui dukungan teman-teman perbankan yang ada di DIY kami sepakat untuk terus sosialisasikan program CBP secara lebih masif," jelasnya.
Lebih lanjut dia mengatakan dengan memaknai CBP Rupiah diharapkan masyarakat dapat menggunakan uang rupiah dengan berbelanja secara bijak sehingga dapat mendukung stabilitas harga harga pokok.
"Bank Indonesia juga mendorong masyarakat untuk mengoptimalkan transaksi pembayaran secara non tunai diantaranya QRIS, memperluas kepesertaan Bl-FAST termasuk kanal layanan dan akseptasi masyarakat," paparnya.
Selain itu, BI juga mendorong Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) untuk mempersiapkan infrastruktur guna menghadapi peningkatan transaksi di bulan Ramadan dan Idul Fitri 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Menko Bidang Pangan Sebut Ada Rencana Setop Impor Beras Tahun Depan
Harga MinyaKita Melambung hingga Rp18.000, Kemendag Segera Panggil Distributor
Mengenal Galeri 24, Anak Perusahaan Pegadaian untuk Investasi Emas
Advertisement
Ketimbang Kenaikan PPN, Ekonom Sarankan Pemerintah Bidik Kalangan Super Rich
Menyambut Masa Depan Cerah Emas dan Pangan pada 2025
PPN Jadi 12% Tahun Depan, Harga Barang Elektronik Juga Bakal Ikut Naik
Ekonom Dukung Keputusan BI Tahan Suku Bunga 6%
Advertisement
OJK Awasi Ketat Entitas Pinjol KoinP2P
Hasil Sidak, 4 SPBU di DIY Ditutup karena Melakukan Kecurangan, Ini Daftarnya
BI Janjikan Insentif untuk Perbankan Dukung Program 3 Juta Rumah
Life Media Kenalkan Layanan Canggih Hospitality TV untuk Hotel
Advertisement
Realisasi Belanja APBN di DIY Per Oktober 2024 Capai Rp19,18 Triliun
Berita Pilihan
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 November Naik Signifikan, Rp1.498 Juta per Gram
- Garuda Indonesia Dukung Rencana Pemerintah Turunkan Harga Tiket Pesawat
- Dampak Aksi Boikot 47 Gerai KFC Tutup, 17 Restoran Pizza Hut Berhenti Beroperasi
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik Signifikan, Rp1.476 Juta per Gram.
- Nilai Impor pada Oktober 2024 Capai 21,94 Miliar Dolar AS, Naik 16,54 Persen
Advertisement
Jadwal Terbaru Kereta Bandara YIA dari Stasiun Tugu Jumat 22 November 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BI Janjikan Insentif untuk Perbankan Dukung Program 3 Juta Rumah
- Di Electricity Connect 2024, PLN Galang Kolaborasi Global Wujudkan Transisi Energi di Indonesia
- Hasil Sidak, 4 SPBU di DIY Ditutup karena Melakukan Kecurangan, Ini Daftarnya
- OJK Awasi Ketat Entitas Pinjol KoinP2P
- Perbanyak Transaksi di GoFood, Menangkan Pengalaman Eksklusif Konser MALIQ & DEssentials
- Ekonom Dukung Keputusan BI Tahan Suku Bunga 6%
- PPN Jadi 12% Tahun Depan, Harga Barang Elektronik Juga Bakal Ikut Naik
Advertisement
Advertisement
