Advertisement
BEI DIY Catat Ada Penambahan 3.890 Investor Baru pada April 2024
Ilustrasi pasar modal. - Bisnis Indonesia/Dedi Gunawan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Bursa Efek Indonesia (BEI) DIY mencatat terjadi penambahan 3.890 investor pada April 2024. Sehingga total investor di DIY saat ini mencapai 200.863 investor.
Kepala BEI Yogyakarta, Irfan Noor Riza mengaku bersyukur atas capaian penambahan investor di April 2024, di mana dalam satu bulan jumlah investor DIY bertumbuh sebesar 1,97%. Jika dibandingkan posisi investor DIY setahun lalu pada April 2023 yang masih 157.680 investor, maka terjadi pertumbuhan sebesar 27,39% dalam satu tahun.
Advertisement
"Kami sampaikan informasi untuk jumlah investor di DIY sampai dengan bulan April 2024 telah bertumbuh menjadi 200.863 investor," ucapnya, Rabu (15/5/2024).
Dia menjelaskan pasar modal tumbuh menggembirakan. Irfan mengaku cukup optimis pasar modal Indonesia akan terus bertumbuh.
"Tentunya pertumbuhan ini juga akan diikuti oleh pertumbuhan pasar modal di daerah khususnya di DIY dan sekitarnya," lanjutnya.
BACA JUGA: BEI DIY Targetkan 25.000 Investor Baru di 2024
Berdasarkan data perdagangan saham BEI periode 6-8 Mei 2024 ditutup bervariasi. Kenaikan tertinggi selama sepekan ini terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi sebesar 3,13% menjadi 1,099 juta kali transaksi dari 1,065 juta kali transaksi pada pekan lalu.
Rata-rata volume transaksi harian selama sepekan juga meningkat 2,15% menjadi 18,99 miliar lembar saham dari 18,59 miliar lembar saham dari penutupan pekan lalu. Rata-rata nilai transaksi harian mengalami perubahan 20,74% menjadi Rp11.851 triliun dari Rp14.952 triliun pada penutupan pekan lalu.
Kapitalisasi pasar bursa selama sepekan turut mengalami perubahan sebesar 0,81% menjadi Rp11,92 triliun dari Rp12,01 triliun pada penutupan pekan lalu. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami perubahan tipis sebesar 0,64% menjadi berada pada level 7.088,795 dari 7.134,724 pada penutupan pekan yang lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Revvo 92 Kembali Tersedia di SPBU Vivo Mulai Hari Ini
Target 8 Persen, Airlangga Minta Pariwisata Jadi Pengungkit
Warga Berburu Tiket Kereta Jelang Natal dan Tahun Baru
Wali Kota Hasto Wardoyo: Perca Jadi Solusi Lingkungan dan Ekonomi
Advertisement
Kementan Genjot Pemerataan AyamTelur Cegah Selisih Harga
Diskon Transportasi Nataru Diharapkan Dongkrak Wisatawan ke DIY
Harga Telur Tembus di Atas HET, Kementan Curigai Tengkulak Bermain
Curah Hujan Tinggi, Pasokan Cabai Mulai Tertekan, Kemendag Siaga
Harga Cabai dan Beras Naik, Ini Rinciannya
Advertisement
Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24 Turun Semua
KAI Daop 6 Yogyakarta Tawarkan Diskon Tiket Nataru Hingga 30 Persen
Indef Proyeksikan Ekonomi 2026 Tumbuh 5 Persen, Berikut Faktornya
Harga Kopi Global Anjlok Usai AS Cabut Tarif Impor Brasil
BI Tahan Suku Bunga 4,75 Persen di November, Stabilitas Terjaga
Advertisement
IPM DIY 2025 Tembus 82,48, Peringkat 2 Nasional
Berita Pilihan
- Harga Kopi Global Anjlok Usai AS Cabut Tarif Impor Brasil
- Warga Jogja Kini Bisa Pesan Bight Gas 12 Kg via WA Milik Pertamina
- Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24, 18 Nov 2025
- Cukai Minuman Berpemanis dalam Kemasan Tetap Lanjut
- Impor Pakaian Bekas Dilarang, Mendag Fokus Penindakan
Advertisement
Kebakaran Rumah di Sedayu Diduga Dipicu Powerbank Meledak
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Telur Tembus di Atas HET, Kementan Curigai Tengkulak Bermain
- Diskon Transportasi Nataru Diharapkan Dongkrak Wisatawan ke DIY
- Kementan Genjot Pemerataan AyamTelur Cegah Selisih Harga
- Wali Kota Hasto Wardoyo: Perca Jadi Solusi Lingkungan dan Ekonomi
- Warga Berburu Tiket Kereta Jelang Natal dan Tahun Baru
- Target 8 Persen, Airlangga Minta Pariwisata Jadi Pengungkit
- Revvo 92 Kembali Tersedia di SPBU Vivo Mulai Hari Ini
Advertisement
Advertisement
