Advertisement
18 Tahun Bank BPD DIY Syariah: Sinergi untuk Berkembang Semakin Baik

Advertisement
JOGJA—Indonesia menjadi salah satu negara pelopor serta kiblat bagi pengembangan keuangan syariah di dunia. Dengan jumlah populasi muslim yang besar, Indonesia memang memiliki potensi untuk menjadi pemain utama keuangan syariah secara global.
Inilah yang melatarbelakangi Bank BPD DIY terus berupaya memberikan perhatian khusus kepada para nasabah yang ingin menjalankan proses perbankan melalui sistem syariah dengan membuka Unit Usaha Syariah (UUS) atau yang dikenal dengan Bank BPD DIY Syariah yang hari ini memasuki usia ke-18 tahun.
Advertisement
Kinerja Keuangan Syariah
Kinerja Keuangan Bank BPD DIY Syariah pada tahun 2024 secara umum tumbuh positif dibandingkan dengan tahun 2023. Aset Bank BPD DIY Syariah tercatat sebesar Rp2,143 triliun atau tumbuh sebesar 7,13% dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp2,000 triliun.
Begitu pula dengan penghimpunan dana pihak ketiga yang tumbuh sebesar 12,99% atau menjadi sebesar Rp1,012 triliun dibandingkan dengan posisi 2023 sebesar Rp895,75 miliar. Sedangkan untuk penyaluran pembiayaan tercatat sebesar Rp1,106 triliun atau tumbuh 14,48% dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp966,36 miliar.
Pertumbuhan-pertumbuhan positif tersebut diikuti dengan peningkatan laba yang signifi kan yang mengalami peningkatan menjadi Rp97,99 miliar atau tumbuh sebesar 20,15% dibandingkan dengan tahun 2023 sebesar Rp81,56 miliar.
Dari sisi pembiayaan, penyaluran pembiayaan Bank BPD DIY Syariah didominasi oleh sektor produktif 68% dibandingkan sektor konsumtif sebesar 32%. Hal tersebut menunjukkan bahwa Bank BPD DIY Syariah turut mendorong pertumbuhan perekenomian melalui dunia usaha.
Mitra Strategis
Bank BPD DIY Syariah menyadari pentingnya sinergi dan kolaborasi dengan mitra serta diperlukan inovasi yang kuat untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan. Sejalan dengan hal tersebut, Bank BPD DIY Syariah telah menjalin kerja sama dan sinergi dengan berbagai lembaga/ instansi/perusahaan serta perguruan tinggi, rumah sakit, lembaga keuangan, sekolah/madrasah, pondok pesantren, pemerintah daerah, UMKM dan mitra strategis lainnya. Bank BPD DIY juga ditunjuk oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH). Dengan begitu, masyarakat dapat melakukan pembayaran pendaftaran ibadah haji melalui Bank BPD DIY Syariah.
Kinerja Digital
Bank BPD DIY Syariah terus berupaya memberikan produk dan layanan yang inovatif sehingga dapat memenuhi berbagai kebutuhan transaksi masyarakat. Dengan tetap mengedepankan prinsip syariah, Bank BPD DIY Syariah juga telah memiliki berbagai produk dan layanan berbasis digital seperti mobile banking, Cash Management System (CMS), QRIS dan QUAT (QRIS Merchant).
Direktur Utama BPD DIY, Santoso Rohmad (kiri) menyerahkan QRIS 1.000 masjid melalui aplikasi Bantu Masjid kepada Kepala Perwakilan Bank Indonesia DIY. (Istimewa)
Saat ini Bank BPD DIY Syariah juga telah mengimplementasikan layanan pembukaan rekening secara online melalui aplikasi Mobile Banking (Digital on Boarding), virtual account dan Laku Pandai untuk memenuhi kebutuhan nasabah. Hingga Desember 2024, pengguna layanan digital Bank BPD DIY Syariah juga terus meningkat. Masing-masing, pengguna ATM meningkat 12,79%, mobile banking tumbuh 40,25%, QRIS tumbuh 24,68% dan pengguna CMS meningkat 27,80% dibandingkan dengan 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, 134.000 Naik Kereta Api dari Jakarta
- 96 Unit KRL Baru Siap Meluncur di Jabodetabek
- Cadangan Beras Indonesia Capai 4 Juta Ton, Mentan: Simbol Kemandirian Bangsa
- Gedung Putih Banding Atas Putusan Pengadilan Perdagangan Yang Membatalkan Tarif Trump
- Jelang Iduladha, Harga Daging Sapi Stabil
Advertisement

Hari Terakhir Bulan Mei, Berikut Jadwal Layanan Perpanjangan SIM di Kota Jogja
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam di Pegadaian Kembali Anjlok Hari Ini 30 Mei 2025, Ini Daftar Harganya
- Cadangan Beras Indonesia Capai 4 Juta Ton, Mentan: Simbol Kemandirian Bangsa
- 96 Unit KRL Baru Siap Meluncur di Jabodetabek
- Hari Kedua Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, 15.628 Penumpang Tiba di Daop 6 Yogyakarta
- Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, 134.000 Naik Kereta Api dari Jakarta
- Penerapan Kemasan Rokok Polos Diminta Diberlakukan di Indonesia, WHO: Untuk Menangkal Produk Berbahaya
Advertisement