Advertisement

Ramada by Wyndham Gelar Pasar Ramadan Sepanjang Bulan Puasa

Media Digital
Sabtu, 01 Maret 2025 - 20:17 WIB
Abdul Hamied Razak
Ramada by Wyndham Gelar Pasar Ramadan Sepanjang Bulan Puasa Pasar Ramadan di Ramada berlokasi di parkir depan hotel Jln Magelang km 14, Sabtu (1/3 - 2025). Anisatul Umah/Harian Jogja.

Advertisement

JOGJA— Ramada by Wyndham & Wyndham Garden Yogyakarta Conference Hotel & Action Park menggelar Pasar Ramadan di Ramada berlokasi di parkir depan hotel Jln Magelang km 14 mulai 1 - 28 Maret 2025. Pasar Ramadan digelar untuk mendukung UMKM dan ekonomi lokal. Bisa dikunjungi mulai pukul 16.00 WIB hingga 19.00 WIB.

Public Relation Executive Ramada by Wyndham, Panggah Rahmad Nugroho mengatakan ada sekitar 15 UMKM yang turut berpartisipasi dalam Pasar Ramadan ini. Kegiatan ini didukung Bank BRI sebagai official mobile banking partner, transaksi digital melalui QRIS BRImo untuk semakin memudahkan pengunjung dalam berbelanja.

Advertisement

"Ada sekitar 15 an UMKM seiring berjalannya waktu mungkin akan bertambah," ucapnya ditemui di Pasar Ramadan, Sabtu (1/3/2025).

Dia menyampaikan dengan mengusung tema #WarTakjil, event ini tidak sekadar menjadi pasar takjil biasa, tetapi juga sebuah perayaan kuliner khas Ramadan. Mempertemukan masyarakat dengan ragam hidangan tradisional, modern, serta kreasi inovatif dari UMKM lokal.

Menurutnya Pasar Ramadan di Ramada juga menawarkan kenyamanan dengan area parkir yang luas. Beberapa produk yang dijual seperti nasi pecel, gorengan, es teler, jajan pasar, empek-empek, makanan kaleng gudeg, aneka sambal, serabi, dimsum, es buah, es kuwut, cake slice, dan lainnya.

"Selama satu bulan [tenant] free kami support. Kami seleksi sehingga UMKM nya berbeda-beda," jelasnya.

Koordinator Pasar Ramadan di Ramada, Minni Gunawan menjelaskan ia bertugas mengkurasi produk-produk unggulan DIY untuk mengisi tenant berkolaborasi dengan Ramada by Wyndham. Ia menyebut UMKM yang hadir di event ini beragam ada yang menjadi binaan Bank BRI, binaan Dinas Pertanian, serta melibatkan Kelompok wanita tani (KWT) karena ketahanan pangan menjadi salah satu concern dari event ini.

"Ada telur omega, tanaman polybag, sambil cari takjil pasti ketemu produk-produk unik dari pertanian Jogja," tuturnya.

Dia berharap kedepan bisa membuat Pasar Ramadan yang inovatif, kreatif, mewadahi produk-produk unggulan di DIY. Sehingga semakin bisa dibanggakan, naik kelas, dan terus berlanjut.

Kerjasama dengan BRI, kata Minni, ditekankan pada sistem pembayaran menggunakan QRIS. Sehingga lebih mudah dan efisien.

"Sambil war takjil, datang berkunjung bersama keluarga, rekan, dan lainnya. Tapi tahu tentang kuliner khas Jogja," lanjutnya.

Salah satu pemilik tenant, Bernadetha Yuni menyampaikan dia merupakan UMKM binaan dari BRI sejak 2022. Ia diminta untuk buka stand selama bulan puasa, setelah melalui kurasi.

Ia berharap dengan bergabung di event ini produknya semakin dikenal. Di Pasar Ramadan kali ini dia menjajakan varian sambal, gongso daging, gongso babat, gongso paru, makanan kemasan siap saji, kopi dari Temanggung dan Gayo, asinan sayur dan buah dari Bogor.

"Mungkin besok akan lebih banyak lagi menunya. Semoga selain dikenal produknya juga laris," harapnya. (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Guru Kulonprogo Tak Lolos PPPK Mengadu ke DPRD, BKPSDM: Nunggu Kebijakan Pusat

Kulonprogo
| Sabtu, 01 Maret 2025, 23:37 WIB

Advertisement

alt

Wisata ke Likupang, Menikmati Surga Tersembunyi Keindahan Alam

Wisata
| Selasa, 25 Februari 2025, 19:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement