Advertisement
UMKM Diperbolehkan Kelola Tambang, Pemerintah Siapkan Peraturan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemerintah bakal mengizinkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk mengelola tambang.
Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menyatakan masih menunggu Peraturan Pemerintah (PP) terkait izin usaha pertambangan (IUP) yang memperbolehkan UMKM dalam mengelola tambang.
Advertisement
Untuk diketahui, UMKM bisa terlibat mengelola tambang pasca RUU Perubahan Keempat atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara (Minerba) disahkan menjadi UU dalam Rapat Paripurna pada Selasa (18/2/2025).
Menteri UMKM Maman Abdurrahman mengatakan hingga saat ini PP terkait tambang belum rampung. Alhasil, belum ada pelaku UMKM yang mendaftar untuk ikut mengelola tambang.
Namun, dia menargetkan PP yang mengatur pengelolaan tambang itu dapat meluncur dalam waktu dekat.
“Iya dong tunggu PP, lalu kita harus bikin Permen-nya [Peraturan Menteri], baru kita bisa jalan [UMKM mengelola tambang],” kata Maman saat ditemui di Kantor Kementerian UMKM, Jakarta, Kamis (20/3/2025).
BACA JUGA: Siap-Siap, Jasa Pengelola Sampah Swasta di Sleman Bakal Ditertibkan
Maman menyampaikan bahwa saat ini skema dan kriteria UMKM dalam PP masih dibahas di lingkup lintas kementerian, sehingga dia meminta agar pelaku UMKM untuk bersabar. “Ini lagi dibahas lintas kementerian. Sabar, nggak boleh buru-buru,” katanya.
Namun yang pasti, Maman menyatakan bahwa kriteria UMKM yang bisa ikut mengelola tambang adalah sektor kecil dan menengah. Ini artinya, pelaku mikro tidak bisa mengelola tambang.
Lebih lanjut, dia juga memastikan hadirnya UMKM untuk mengelola tambang juga tidak akan tumpang tindih dengan koperasi.
“Enggak ada masalah. Yang koperasi ya silakan, memang mau bikin badan hukum koperasi. Yang mau menggunakan badan hukum usaha kecil, usaha menengah juga silakan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Rika Anggraeni
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KAI Jamin Pasokan BBM Aman Selama Arus Mudik Lebaran
- Hasil Riset Produk Bank Digital, Jumlah Pengguna Top-up E-Wallet Terbesar
- Pelaku Industri Minta Jaminan Keamanan dari Premanisme Berkedok Ormas yang Sering Minta Jatah
- Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini 14 Maret 2025 Kembali Naik, Cek Lengkapnya di Sini!
- PLN UP3 Yogyakarta Dukung Kehadiran Bus Listrik AKAP Pertama di Indonesia
Advertisement

Cegah Praktik Pedagang Nuthuk di Malioboro, Wali Kota Hasto Kerahkan Intel
Advertisement

Menikmati Keindahan Danau Baikal di Siberia Tenggara, Tertua di Bumi Berusia 25 Juta Tahun
Advertisement
Berita Populer
- KAI Sabet Penghargaan BUMN Terbaik untuk Transformasi Digital
- Tren Kenaikan Harga Emas Terus Berlanjut, Paling Tinggi Dibanderol Rp1,8 Juta per Gram
- Wamendag dan Wamen BUMN Cek Pasar Murah di Kantor Pos Babarsari
- Hotel Melia Purosani Persembahkan Raya Stay in Melia
- Jelang Idulfitri, Pertamina Patra Niaga Banjiri 5 Juta Lebih Tabung LPG 3 Kg untuk DIY dan Jateng
- Kereta Api Fakultatif Lebaran, PT KAI Mengoperasikan Argo Anjarmoro Jurusan Surabaya-Jakarta lewat Jalur Utara Jawa
- Penampilan Band Legendaris Letto Meriahkan Acara Candyakala Ramadan di Royal Ambarrukmo Yogyakarta
Advertisement
Advertisement