Advertisement
TIP KEUANGAN : Begini Cara Kelola THR Agar Tak Defisit
Ilustrasi uang rupiah - Reuters
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Meski ada pemasukan tambahan sebelum Lebaran, biasanya dana yang ada pun cepat habis karena besarnya kebutuhan. Berikut tip mengelola keuangan untuk kebutuhan Idulfitri.
Kepada Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, Rabu (23/5/2018), President Director OneShildt Financial Planning M. Andoko memberikan beberapa tip untuk mengelola keuangan Anda agar tetap bisa merayakan Idulfitri dengan tenang tanpa harus mengalami defisit nantinya.
Advertisement
Pertama, untuk urusan ongkos dan pembelian tiket mudik biasakan diamankan dua-tiga bulan sebelum Idulfitri. Alasannya, harga tiket biasanya jauh lebih murah jika dibeli jauh-jauh hari.
Anda disarankan untuk memanfaatkan promo-promo yang ditawarkan oleh para penyedia layanan transportasi atau penyedia jasa penjualan tiket secara online karena biasanya mereka memberikan promo menarik untuk pembelian tiket pada Ramadan.
Kedua, tetapkan total bujet yang akan dikeluarkan untuk keperluan Idulfitri. Menurut Andoko, hal ini sangat penting karena menyangkut pola keuangan usai merayakan Lebaran.
Pastikan bujet Anda pas dan tidak sampai mengeluarkan dana cadangan untuk keperluan-keperluan yang bersifat tidak penting. Usahakan manfaatkan promo yang ditawarkan dari bank, baik melalui kartu kredit maupun kartu debit, atau toko-toko yang memberikan penawaran yang sekiranya bisa dimanfaatkan guna menghemat pengeluaran Anda.
Terakhir, usahakan dan biasakan untuk membuat pembukuan keuangan. Mulailah untuk mengumpulkan struk, nota, resi dan bon pembelanjaan Anda dan hitung berapa pengeluaran pada Lebaran tahun ini.
Sehingga, saat Lebaran tahun depan Anda sudah punya patokan berapa anggaran yang harus disiapkan dan dikeluarkan saat Idulfitri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Disnakertrans DIY: Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat Tiga Tahun Terakhir
Masih Ada UKM di DIY yang Belum Bangkit Setelah Pandemi Usai
Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara, Malaysia Airlines Batalkan Penerbangan
Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
Advertisement
Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
Aturan Barang Bawaan Melewati Bea Cukai Bakal Disusun Menteri Keuangan
Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Opsi Bank Indonesia untuk Antisipasi
Tak Hanya Indonesia, Apple Berambisi Kuasai Asia Tenggara
3,36 Juta Orang Naik KA, Ini Rute yang Jadi Favorit
Advertisement
OJK Setop Kebijakan Restrukturisasi Pembiayaan Covid-19 Sektor PVML
CEO Apple Ingin Ikut Kembangkan IKN Jadi Smart City
Pemerintah Yakin Konflik Iran-Israel Tak Ganggu Cadangan BBM Nasional
Advertisement
Berita Pilihan
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Opsi Bank Indonesia untuk Antisipasi
- Slot Perjalanan KA Yogyakarta-Gambir Ditambah, Ini Jadwalnya
- Transportasi Mudik 2024, Kereta Api Jadi Pilihan Utama
Advertisement
Syawalan ke Ponpes dan Panti Asuhan, Pj. Bupati Kulonprogo Salurkan Bantuan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Opsi Bank Indonesia untuk Antisipasi
- Aturan Barang Bawaan Melewati Bea Cukai Bakal Disusun Menteri Keuangan
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara, Malaysia Airlines Batalkan Penerbangan
- Masih Ada UKM di DIY yang Belum Bangkit Setelah Pandemi Usai
- Disnakertrans DIY: Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat Tiga Tahun Terakhir
Advertisement
Advertisement
