Advertisement
Inflasi Jogja Diprediksi Mereda

Advertisement
[caption id="attachment_379917" align="alignleft" width="296"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/02/17/inflasi-jogja-diprediksi-mereda-379915/inflasi-4" rel="attachment wp-att-379917">http://images.harianjogja.com/2013/02/inflasi.jpg" alt="" width="296" height="169" /> ilustrasi[/caption]
JOGJA-Tim Pengendali Inflasi DIY (TPID) memprediksi tekanan Inflasi di Kota Jogja mulai mereda, setelah pada Januari lalu sempat mencapai 0,96 %.
Ketua Tim Teknis TPID, Djoko Raharto mengaku optimistis inflasi di Februari lebih rendah, dengan perkiraan pada kisaran angka 0,25-0,50 %. Sebab, pergerakan harga pada bulan ini, secara umum lebih terkendali dan normalnya tingkat konsumsi masyarakat.
“Pasokan dan stok sebagian komoditas yang tergolong volatile membaik, khususnya untuk beras, beberapa komoditas sayuran, dan gula pasir serta ekspektasi inflasi yang membaik," ujarnya, pekan lalu.
Lebih lanjut, Djoko mengungkapkan kelompok komoditas yang memberi sumbangan terhadap inflasi Februari antara lain berasal dari kelompok bahan makanan, makanan jadi dan perumahan.
Untuk kelompok bahan makanan, meski beberapa komoditas berbobot inflasinya tinggi, namun kini mulai mengalami penurunan harga, seperti beras, gula pasir, kentang dan buah salak.
Sementara hingga kini, banyak komoditas dengan harga bertahan di level yang cukup tinggi. Bahkan diantaranya masih meningkat seperti harga daging ayam broiler, telur ayam ras, bawang putih, bawang merah, dan beberapa komoditas sayuran.
“Untuk komoditas dengan kecenderungan harga meningkat, masing-masing dipengaruhi oleh penyebab yang berbeda. Untuk komoditas sayuran misalnya, lebih dipengaruhi oleh curah hujan yang tinggi, sementara untuk daging ayam dan telur ayam sangat dipengaruhi oleh kenaikan harga input,” ungkapnya.
Sedangkan untuk beras, TPID optimistis terjadi kecenderungan penurunan harga. Kondisi tersebut dipengaruhi antara lain oleh meningkatnya panen pada bulan ini dan Raskin yang pada Januari belum disalurkan.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Bulan Depan Taman Jogja Planning Gallery di Malioboro Rampung
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- DPR dan Pemerintah Sepakat Naikkan Target Rasio Perpajakan 2024
- Kemenkeu Temukan Praktik Monopoli Bank BUMN untuk Penyetoran Penerimaan Negara Bukan Pajak
- Kadin: Pertumbuhan Ekonomi RI 2024 Tidak Akan Menanjak
- Pangan Salah Satu Penyebab Inflasi, Ini Upaya Disperindag DIY Stabilkan Harga
- Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Kian Murah, Ini Rinciannya
- PLN : Selangkah Lagi Menuju Rasio Elektrifikasi 100% di Yogyakarta
- XL Axiata Gelar Pelatihan Literasi Digital Bagi Penyandang Disabilitas di UGM
Advertisement
Advertisement