Advertisement
Wow .. Rasa Gengsi Bikin Penjualan Motor Sport Naik

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Rasa gengsi memiliki motor lebih besar, baik dari ukuran dan mesin mendorong penjualan motor sport. Ke depan, pasar kendaraan ini akan menandingi penjualan motor matik.
“Trend motor kedepan akan bergeser dari skutermatic ke motor sport. Ini ditandai dengan naiknya penjualan motor sport setiap tahun. Apalagi, harga motor sport dengan spesifikasi yang bagus semakin terjangkau.,” Marketing Yamaha Indonesia Motor Area DIY Albert Michael kepada Harianjogja.com, di sela Penyerahan Yamaha YZF R-15 untuk konsumen indent online di Malioboro Mall, Sabtu (7/6/2014).
Advertisement
Salah satu andalan Yamaha untuk di kelas motor sport, lanjut Albert, adalah Yamaha YZF R-15. Dari 1500 unit R-15 yang dilepas pertama ke publik dengan sistem indent online, wilayah DIY hanya mendapat jatah 150 unit. Jumlah tersebut langsung habis terpesan dalam jangka waktu 24 jam pada pertengahan April lalu. R-15 memiliki tiga jenis warna yakni Racing Blue, Supernova Red dan Midnight Black.
Albert meyakini, dilepasnya R-15 ke publik tidak akan mengganggu motor sport Yamaha lainnya seperti Vixion. Sebab, masing-masing motor memiliki segmen dan pasar sendiri-sendiri.
“Ketika indent online dibuka, target 150 unit kami terpenuhi. Saat indent online ditutup, kami menerima pesanan indent hingga 200 unit melalui dialer. R-15 akan diproduksi secara nasional 3.000 dan DIY mendapat jatah 200 unit perbulan. Ini menunjukkan, pasar motor sport ke depan sangat cerah,” kata Albert.
Promotion Yamaha Indonesia Motor Area Jogja Hendro Aryono meyakini, kehadiran motor yang sudah dipasarkan di India pada 2011 lalu itu bisa menggoyang dominasi kompetitor. Dengan spesifikasi yang hampir sama, R15 diperkirakan akan bersaing ketat dalam menarik perhatian masyarakat.
“Motor itu dijual seharga Rp 28 juta saja atau lebih murah dibanding motor sport berkapasitas 150 cc sejenisnya,” terang Hendro.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ungkap Kecurangan Beras Oplosan, Menteri Pertanian Tak Gentar Meski Ada Intimidasi
- Menteri PKP Pastikan Aturan Penyaluran KUR Perumahan Rampung Bulan Ini
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
Advertisement

Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Senin (7/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Jelang Deadline Tarif Trump, Begini Tanggapan Asmindo DIY
- Harga Pangan Hari Ini, Minggu 6 Juli 2025, Beras, Cabai, Minyak, hingga Bawang Turun
- Cek Harga Emas Hari Ini, Antam, UBS dan Galeri24
- Harga Bahan Pangan Hari Ini Minggu 6 Juni 2025: Cabai Rawit Merah Rp51 Ribu
- Produksi Kopi Indonesia Masuk Jajaran Lima Besar Dunia
- Insentfif Motor Listrik Banyak Ditunggu Konsumen
- QHOMEMART Launching Toko Material
Advertisement
Advertisement