Advertisement
KALBE FARMA : Kontribusi Pharmaceutical Kalbe DIY-Jateng Sebesar 14%
Advertisement
Kalbe Farma yang dipasarkan di DIY dan Jawa Tengah mampu menyumbang 14% secara nasional.
Harianjogja.com, JOGJA- Wilayah DIY-Jateng menjadi salah satu wilayah pasar potensial penjualan pharmaceutical (obat-obat resep) produk Kalbe. Tercatat, dua wilayah ini memberi kontribusi sebesar 14% penjualan pharmaceutical Kalbe secara nasional.
Advertisement
Kepala Cabang PT Kalbe Farma Tbk Jogja Ivan Lukito mengatakan penjualan pharmaceutical atau obat-obat resep Kalbe berkontribusi sebesar 30% dari produk Kalbe lainnya. Di bagian DIY-Jawa Tengah pharmaceutical menyumbang penjualan obat-obatan sekitar 14% total dari penjualan pharmaceutical Kalbe secara nasional.
"Rata-rata penjualan di kota-kota lainnya hampir sama. Tetapi tren penjualan terus menunjukkan ke arah positif," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (8/2/2015).
Untuk memberi sumbangsih kepada masyarakat, PT Kalbe Farma Tbk menggelar kegiatan coorprate social responsibility (CSR) yang dipusatkan di Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri. Daerah yang dipilih karena memang membutuhkan layanan kesehatan.
"Kecamatan Pracimantoro merupakan daerah di Wonogiri yang berbatasan dengan Gunungkidul DIY. Di daerah ini termasuk minim air, sehingga perlu bantuan layanan kesehatan," katanya.
Menurut dia, bakti sosial digelar selama dua hari dengan melibatkan 23 ?dokter umum, 26 apoteker dan 12 relawan dari berbagai anak usaha Kalbe Farma Cabang Jogja.
"Acara berlangsung selama dua hari untuk memberikan pengobatan gratis kepada 1.500 warga," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penjualan Tiket Kereta Api Jarak Jauh Melonjak hingga Jutaan Kursi
- Pendapatan Box Office Disney 2025 Tembus Rp100 Triliun
- Harga Pangan Nasional di Hari Natal: Cabai hingga Telur
- Upah Minimum Naik, Industri Tekstil Waspadai PHK dan Otomatisasi
- Harga Emas Antam Naik Rp11.000, Kini Rp2.502.000 per Gram
Advertisement
Wisatawan Membludak, Personel Satlinmas Pantai DIY Kurang
Advertisement
Inggris Terbitkan Travel Warning Terbaru, Indonesia Masuk Daftar
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement



