Advertisement
HARGA KEBUTUHAN POKOK : Harga Cabai Melejit, Pemerintah Tak Berkutik

Advertisement
Harga kebutuhan pokok utamanya cabai tengah melejit.
Harianjogja.com, SLEMAN—Harga beberapa kebutuhan pokok mulai naik menjelang Ramadan. Salah satu komoditas yang melonjak adalah cabai merah keriting.
Advertisement
Di Sleman, Dari Rp17.000 jadi Rp29.000
Salah satu pedagang di Pasar Sleman, Lasiyem, 49, menjual cabai merah keriting dengan harga Rp29.000 per kilogram (kg), padahal sebelumnya hanya sekitar Rp17.000.
“Barang enggak ada. Biasanya ada sekitar 10 petani jual ke saya, sekarang tersisa satu orang saja,” katanya, Selasa (16/6/2015).
Biasanya dia mendapat pasokan cabai 30 kg sehari. Namun, belakangan dia hanya memiliki stok lima kg per hari. Itu pun sudah ditambah dengan cabai hasil pembelian di Pasar Muntilan, Jawa Tengah.
Selain cabai, harga telur ayam juga naik. Sebelumnya Rp19.000 per kg kini Rp21.000 per kg.
Sementara untuk daging sapi di Pasar Jambon, Desa Sindumartani, Kecamatan Ngemplak, harga masih di kisaran Rp105.000 per kg untuk kelas satu dan Rp85.000 kelas dua.
Harga Daging Sapi Masih Aman
Penjual daging sapi di pasar tersebut, Ika Setia Rini, 34, mengungkapkan belum ada tanda-tanda kenaikan harga menjelang Ramadan. Lazimnya, lonjakan baru terasa mulai pertengahan Ramadan.
OP Tak Kendalikan Harga Cabai Keriting
Ketua Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Sleman Sunartono sudah mendengar kenaikan beberapa kebutuhan pokok jelang Ramadan ini. Menurutnya, kenaikan harga masih dalam taraf wajar. Dia mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman tidak bisa mengendalikan harga cabai merah keriting melalui operasi pasar (OP).
“OP hanya untuk kebutuhan pokok strategis, seperti beras, gula, minyak goreng, dan elpiji,” ujar dia.
Kenaikan harga cabai merah keriting dan telur ayam menyebabkan terjadinya inflasi sebesar 0,21%.
“Masih wajar, yang penting tidak melebihi 4,1 persen karena itu target nasional,” ungkap Sunartono.
Di Bantul, Cabai Naik Rp10.000
Di Pasar Bantul, harga cabai merah juga naik menjadi Rp25.000 per kg dari semula hanya Rp15.000. Sementara, cabai merah keriting dijual seharga Rp35.000 dari sebelumnya Rp25.000 dan Rp27.000.000. Kenaikan harga cabai disebabkan minimnya pasokan karena belum memasuki panen raya.
Sementara, mayoritas harga kebutuhan pokok lainnya malah turun. Harga bawang merah dibanderol Rp25.000-Rp27.000 per kg dari semula dua pekan lalu seharga Rp30.000-Rp32.000 per kg. Demikian pula bawang putih kini seharga Rp18.000-Rp20.000 per kg dari semula Rp22.000-Rp27.000.
“Harga bawang normal karena pasokan aman. Ada dari Boyolali, Brebes, Magelang. Kalau pasokan aman, meski permintaan tinggi harga enggak akan naik tinggi,” ungkap Pujiyati, pedagang bawang di Pasar Bantul.
Harga normal juga berlaku untuk komoditas daging ayam dan daging sapi. Daging sapi stabil di harga Rp90.000-Rp100.000 per kg.
“Tidak ada kenaikan sejak bulan lalu, kecuali jelang Lebaran biasanya naik sampai Rp120.000,” tutur pedagang daging sapi, Suryati.
Dari Rp17.000 jadi Rp32.000 di Gunungkidul
Harga cabai merah keriting di Pasar Argosari, Wonosari, juga terus terkerek sejak akhir pekan lalu. Saat ini, komoditas tersebut dihargai Rp32.000 per kg.
Salah seorang Pedagang di Pasar Argosari, Endang Siti Pertiwi,40, mengatakan, beberapa kebutuhan pokok harganya masih stabil. Kondisi itu terjadi, karena beberapa waktu lalu sempat mengalami kenaikan.
“Kalau dilihat dari harganya, kenaikan tertinggi terjadi pada cabai merah keriting. Sebab harganya tembus hingga Rp32.000 per kilogram, padahal satu pekan lalu harganya masih dikisaran Rp17.000,” kata Tiwi.
Dia menjelaskan, kenaikan tersebut karena minimnya pasokan. Menurut Tiwi, kondisi saat ini merupakan sebuah anomali, karena harga cabai merah keriting lebih tinggi ketimbang harga cabai rawit. Di saat normal, harga cabai rawit lebih tinggi, namun saat ini hanya dihargai Rp20.000 per kilogram.
Konsumen Jogja Mengeluh
Di Jogja, salah satu warga yang membeli cabai merah di Pasar Demangan juga mengakui lonjakan harga. Sumarsih, konsumen di Pasar Demangan mengungkapkan, ia membeli cabai merah keriting seharga Rp32.000 per kg. Padahal, biasanya ia bisa membeli dengan harga Rp25.000 per kg. Di Kulonprogo, harga cabai merah keriting berkisar antara Rp24.000 hingga Rp30.000 per kg.
Jokowi "Kejar" Pihak yang Main Harga
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan stok bahan pokok di Indonesia mencukupi sehingga tidak ada alasan harga melambung. Jokowi menyatakan akan mengejar para pedagang atau spekulan yang berani bermain dengan harga-harga bahan pokok selama Ramadan.
Cabai merah, kata Jokowi, akan disuplai dari daerah yang sedang panen, seperti Bandung, Sukabumi, dan Sumedang.
“Kami lakukan manajemen distribusi untuk menekan kenaikan harga,” tutur Jokowi di Cimahi, Jawa Barat, Senin (15/6/2015).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ada 243 Titik Rawan Perjalanan Kereta Api, PT KAI Gelar Inspeksi Hadapi Libur Akhir Tahun
- Harga Gula di Dalam Negeri Mahal, Ini Penyebabnya
- TikTok Shop Kembali ke Indonesia Gandeng E-Commerce, Ini Reaksi Kemenkop
- Jokowi Buka Opsi Perpanjangan Kontrak Freeport 20 Tahun, Ini Syaratnya
- Lonjakan Harga Bahan Pokok Tak Terkendali
Advertisement

Jadwal KA Bandara YIA Kulonprogo Hari Ini, 11 Desember 2023
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini Turun Rp9.000 per Gram
- OJK Minta Mahasiswa Selektif, Waspada Terjebak Pinjol Ilegal!
- GIPI DIY Minta Pemerintah Ikut Awasi Tarif Hotel Nuthuk di Libur Nataru
- Ekonom Sebut Utang yang Ditinggalkan Jokowi saat Lengser Tembus Rp9 Ribu Triliun
- Rayakan HUT ke-62, BPD DIY Hadirkan Ribuan Pegawai BPD se-DIY dan 40 UMKM Binaan
Advertisement
Advertisement