Advertisement
Wah, Selama Ramadan, Tagihan Listrik Naik Rp200 Miliar

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Jawa Bagian Tengah II, termasuk DIY di dalamnya, menyebut selama Bulan Ramadan ini ada peningkatan penggunaan listrik, terutama pada malam hari.
Manajer PLN Area DIY, Eric Rossi Priyo Nugroho mengatakan penggunaan listrik selama Ramadan terbesar didominasi oleh rumah tangga, terutama pada malam hari. Sementara penggunaan listrik dari sektor industri justeru menurun hingga 30%.
Advertisement
Sayangnya Eric tidak menyebut berapa kenaikan total daya listrik. Namun ia memprediksi ada kenaikan tagihan listrik. "Kenaikannya mungkin bisa sampai Rp100-200 miliar," kata dia, disela-sela penanaman pohon cemara udang dalam rangka Peringatan Hari Lingkungan Hidup di Pantai Goa Cemara, Sanden, Bantul, Selasa (5/6/2018).
Meski ada kenaikan, cadangan listrik di DIY masih jauh dari cukup. Cadangan listrik area DIY saat ini 900 megawatt. Dari jumlah tersebut, beban yang digunakan baru sekitar 470-480 megawatt. Sehingga meski ada kenaikan penggunaan energi listrik pada bulan ini masih tetap aman.
Termasuk wilayah Bantul yang disuplai dua gardu induk, yakni gardu induk Bantul dan gardu induk Wirobrajan Jogja. Sebelumnya Eric mengatakan pendapatan PLN Area DIY per bulannya mencapai Rp250 miliar dari daya listrik yang dikeluarkan.
Pendapatan tersebut belum dikurangi pajak penerangan jalan. Dengan asumsi pendapatan bulanan Rp250 miliar, maka khusus ramadan pendapatan PLN Area DIY bisa sampai Rp350-450 miliar. "Cadangan listrik masih aman," kata Eric.
Disinggung soal tingkat elektifikasi atau ketersambungan listrik di Bantul, Eric megaku sudah mencapai hampir 100%. Ia memastikan tidak ada rumah tangga di Bantul yang belum teraliri listrik. Sementara total pelanggan listrik di DIY per Februari lalu sebanyak 1,12 juta pelanggan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Pangan Hari Ini, Rabu 9 Juli 2025, Beras, Cabai, Minyak, hingga Bawang Turun
- Bagaimana Tugas Kementerian BUMN Setelah Danantara Beroperasi, Begini Penjelasan Erick Thohir
- OJK: Investasi Dana Pensiaun Sukarela Capai Rp378,67 Triliun hingga Akhir Mei 2025, Tumbuh 5,36 Persen
- Paruh Pertama 2025 Jumlah Penumpang Kereta Api Mencapai 240,9 Juta
- Ungkap Kecurangan Beras Oplosan, Menteri Pertanian Tak Gentar Meski Ada Intimidasi
Advertisement

Sekolah Rakyat Segera Dilaunching, di DIY Ada 13 Rombel dengan 275 Siswa
Advertisement

Nikmati Kuliner Kaki Lima, Wapres Gibran Borong Seratus Porsi Wedang Ronde dan Bakso di Alun-alun Selatan Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Gelar HMC 2025, AHM Gali Bakat Ribuan Modifikator Tanah Air
- Trump Ancam Tarif Tambahan 10 Persen Bagi Negara BRICS, Apindo DIY: Ekonomi Akan Melambat
- Rencana Pemkot Jogja Batasi Bus Masuk Malioboro, Begini Respons Pengelola Hotel
- Tingkatkan Kenyamanan dan Pengalaman Pelanggan Smartfren Luncurkan Sarah Asisten Virtual AI Siap Layani Pelanggan
- Warga Muslim Dunia Habiskan 2,43 Triliun Dolar AS untuk Belanja Produk Halal
- OJK: Investasi Dana Pensiaun Sukarela Capai Rp378,67 Triliun hingga Akhir Mei 2025, Tumbuh 5,36 Persen
- Bagaimana Tugas Kementerian BUMN Setelah Danantara Beroperasi, Begini Penjelasan Erick Thohir
Advertisement
Advertisement