Advertisement
12 Regu PLN DJTY Meriahkan Bhakti PDKB-TM

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—PT PLN Distribusi Jawa Tengah dan DIY (DJTY) melakukan pemeliharaan listrik serentak di 40 titik yang dilakukan 12 regu tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan Tegangan Menengah (PDKB-TM) di wilayah Penyulang Kentungan IV, Sleman. Kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan ke-73 Hari Listrik Nasional dan HUT ke-25 PDKB, Rabu (21/11).
Pelaksanaan Apel Bhakti PDKB-TM dilakukan di halaman The Alana Hotel and Conventions Centre dengan bertindak sebagai inspektur upacara Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun. Pelaksanaan Bhakti PDKB-TM diharapkan dapat menciptakan personel yang kompak dengan kompetensi dan tata kelola PDKB TM yang baik, sehingga terwujud zero accident.
Advertisement
"Pelayanan PDKB TM tidak hanya akan menjamin ketersediaan pasokan tenaga listrik pada masyarakat, tetapi juga memberi citra baik pada kualitas pelayanan yang diberikan oleh PLN," ujar Muslimatun.
Kegiatan ini mengusung tema Dengan Bhakti PDKB 2018 Kita Tingkatkan dan Wujudkan Prestasi Nyata Terangi Indonesia, yang sejalan dengan komitmen PLN dalam upaya meningkatkan kualitas serta jaringan listrik bagi masyarakat. Muslimatun menambahkan wilayah Sleman memiliki sentra-sentra industri, perkantoran hingga kawasan bisnis akomodasi.
"Jika ada pemadaman listrik, tentunya akan cukup merugikan masyarakat. Layanan terhenti, hingga produksi juga tersendat. Tentunya dengan adanya tim PDKB ini yang bekerja melakukan perawatan dalam kondisi pekerjaan bertegangan, akan sangat membantu," jelas Muslimatun.
Pemadaman listrik akibat kegiatan pemeliharaan jaringan kelistrikan yang dilakukan oleh PLN seringkali mendapat keluhan masyarakat. Namun, dengan adanya tim PDKB yang merupakan tim khusus dalam menangangi permasalahan dan pemeliharaan kelistrikan dalam keadaan berketegangan menjadi solusi dari keluhan tersebut.
Muslimatun menambahkan dampak dari pemadaman listrik juga memberikan kerugian, terutama bagi sektor bisnis dan industri. Selain membuat kegiatan produksi dan pelayanan terhenti, juga memberikan dampak kerugian materiil yang tidak sedikit.
Manager PT PLN (Persero) Area Yogyakarta Eric Rossi Priyo Nugroho mengungkapkan apel bhakti ini selalu digelar setiap bulan dan selalu berpindah lokasi. Kali ini dilakukan di wilayah Sleman, mengingat kabupaten ini merupakan salah satu wilayah DIY yang cukup padat aktivitas ekonominya dan penyumbang pendapatan bagi provinsi ini.
"Dalam apel bhakti ini, kami juga mengerahkan 12 regu PDKB untuk melakukan pemeliharaan dan perawatan di 40 titik di wilayah Sleman, tepatnya di wilayah Kentungan IV," papar Eric.
Ditargetkan pengerjaan pemeliharaan jaringan kelistrikan di 40 titik di wilayah Penyulang Kentungan IV dapat menyelamatkan energi listrik sebesar 175.000 kWh. Estimasi nilai kerugian yang dapat diselamatkan yakni sekitar Rp195,4 juta. Sedangkan jumlah pelanggan yang tidak akan merasakan pemadaman listrik karena kegiatan Bhakti PDKB ini sekitar 16.563 pelanggan.
"Khusus di hari Bhakti ini 12 regu yang kami kerahkan, biasanya setiap hari hanya satu regu. Lokasinya juga kami akan memilih yang lebih prioritas," jelas Eric.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
- Ini Rencana Penyaluran Kedit BBNI Saat Kantongi Rp55 Triliun Dana Pemerintah
- Pendiri Wings Group, Harjo Sutanto Meninggal Dunia
Advertisement

Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Selasa 16 September 2025
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Cek Harga Emas Hari Ini, Antam, UBS dan Galeri24, 15 September 2025
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Hingga Juli 2025, Utang Luar Negeri Indonesia Capai Rp7.089 Triliun
- Pekerja Bisa Nikmati Relaksasi Bunga KPR Lewat BPJS Ketenagakerjaan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Anggaran Rp114 Triliun untuk Kemenkes 2026 Disepakati Komisi IX DPR
- KUR Perumahan Rp130 Triliun Dipastikan Cair Tahun Ini
Advertisement
Advertisement