Advertisement

BTPN Fasilitasi Kebutuhan Travelling yang Meningkat dengan Jenius

Rheisnayu Cyntara
Jum'at, 23 November 2018 - 08:30 WIB
Mediani Dyah Natalia
BTPN Fasilitasi Kebutuhan Travelling yang Meningkat dengan Jenius Digital Banking Business Product Head BTPN Waasi B Sumintardja (dari kiri), Jenius User Claradevi Handriatmadja dan Digital Banking Value Proposition & Product Head BTPN Irwan Sutjipto Tisnabudi usai memberikan keterangan tentang jalan2jenius di Resto Tujuan, Tirtodipuran, Kamis (22/11). - Harian Jogja/ Rheisnayu Cyntara

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Kebutuhan masyarakat Indonesia akan jalan-jalan (travelling) makin meningkat. Hal itu terungkap oleh riset yang diadakan oleh BTPN melalui produk digital banking, Jenius.

Riset yang dilakukan pada 500 nasabah Jenius mengungkap 66% digital savy (masyarakat melek digital) tersebut menyiapkan tabungan khusus untuk jalan-jalan, bahkan beberapa bulan sebelum keberangkatan.

Advertisement

Digital Banking Value Proposition & Product Head BTPN, Irwan Sutjipto Tisnabudi mengatakan ada beberapa alasan mengapa kebutuhan jalan-jalan ini makin meningkat, terutama pada kalangan generasi muda. Di antaranya memberi kompensasi menyenangkan atas pekerjaan harian yang dilakukan, mencari pengalaman di tempat baru, hingga mencari motivasi. Maka untuk mengakomodasi kebutuhan tersebut, Jenius terus memperbaharui fitur dan meningkatkan layanannya.

Termasuk di antaranya memudahkan akses layanan finansial bagi nasabah yang sedang berjalan-jalan, baik di dalam maupun luar negeri. Menurutnya, Jenius sebagai kartu debit yang terintegrasi dalam jaringan Visa Internasional, punya keunggulan. “Kami punya sistem administrasi yang meminimalkan potongan yang dikenakan saat nasabah mengambil uang di luar negeri. Dengan fungsinya sebagai Visa, Jenius juga bisa digunakan untuk membayar belanja di toko luar negeri dan banyak keunggulan lainnya,” katanya saat mengenalkan program #jalan2jenius di Tirtodipuran, Kamis (22/11).

Irwan menjelaskan Jenius merupakan banking reinvented yakni produk perbankan yang dapat digunakan untuk mengatur hidup dan keuangan melalui smartphone dengan aman, mudah, dan cerdas. Selain dapat membuka tabungan melalui smartphone tanpa perlu ke bank, nasabah juga akan menemukan cara baru mengatur Life Finance dengan $Cashtag, Save It, Send It, Pay Me, Split Bill, eCard, dan lain-lain.

Jenius juga memiliki fitus Dream saver yang bisa digunakan sebagai tabungan terpisah untuk membiayai rancana jalan-jalan nasabah yang bisa langsung terdebet sesuai pengaturannya. Inovasi ini menurut Irwan menjadikan Jenius terpilih sebagai Best Digital Banking in Indonesia Country Award 2018 dari Asian Banker. “Ini merupakan langkah yang harus terus dilanjutkan karena digitalisasi sudah masuk dalam ranah kehidupan kita, bahkan hingga urusan kecil seperti belanja sekalipun,” katanya.

Jenius User, Claradevi Hadriatmadja mengaku ada banyak manfaat yang ia dapatkan saat tengah berjalan-jalan di luar negeri dengan menggunakan Jenius. Di antaranya tidak perlu membawa uang tunai yang berlebih karena hampir semua transaksi bisa dilakukan lewat Jenius. Bahkan menurutnya di beberapa lokasi di Eropa, ia cukup menggunakan kartu debit Jenius ketika transaksi dan tarik tunai di ATM manapun yang tergabung dalam jaringan Visa.

Clara juga menambahkan dengan hanya membawa X-Card Jenius, ia bisa memisahkan uang yang disiapkan untuk jalan-jalan. Saat pulang, tidak ada lagi tagihan yang melonjak akibat terlalu asyik belanja dan lupa mengecek saldo. “Jika kita bawa kartu kredit, segalanya memang terasa mudah. Di sisi lain kita kadang lupa berapa bujet yang disiapkan karena tidak terlihat kan jumlahnya. Namun saat pulang baru sadar ternyata sudah over budget,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Kembangkan Digitalisasi UMKM, Pemkot Libatkan Mahasiswa

Jogja
| Selasa, 16 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement