Advertisement
Odyssey, Seni Rupa Kontemporer & Musik Hadir di Jogja

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Artotel Group kembali mempersembahkan Odyssey sebagai rangkaian acara yang memadukan kegiatan seni rupa kontemporer dan musik, digalang oleh Artotel Project Series event management dari Artotel Group, di Artotel Jogja pada Jumat (26/7).
Kegiatan kali ini merupakan lanjutan dari kegiatan sebelumnya yang diadakan di Bandung, Jawa Barat. Pembukaan di Jogja, dimulai pukul 17.00 WIB-02.00 WIB.
Advertisement
Odyssey kali ini menampilkan pameran seni dengan judul Amygdala: Print & Things karya Theresia Agustina Sitompul yang memadukan keelokan medium kain dan benang yang ditampilkan sedemikian rupa Artspace area lobi Artotel Jogja. Pameran ini terbuka untuk umum dan tanpa dipungut biaya, berlangsung hingga Sabtu (31/8).
"Odyssey kali ini berkunjung ke Jogja, kota yang kental dengan seni dan kreativitas. Sebagai rangkaian acara yang ketiga, Odyssey membuktikan bahwa animo terhadap event khas Artotel ini dinantikan oleh masyarakat pecinta seni dan musik," ucap Assistant Director Marketing Komunikasi Artotel Group, Yulia Maria, Jumat (26/7).
Dikatakannya, acara Odyssey di Jogja sengaja dilakukan sehari setelah pembukaan ARTJOGJ 2019 untuk memberi kesempatan para antusias seni yang sedang berkunjung ke Jogja turut meramaikan acara Odyssey di Artotel Jogja.
Selain pameran seni Odyssey juga menampilkan pertunjukan musik yang menggabungkan musisi lokal Jogja dan musisi Ibukota. Adapun musisi yang turut meramaikan gelaran ini, Ariel Nayaka & Blue Room Boys, Rubah di Selatan, Ridwan, Tantra, Metzdub dan musisi-musisi lokal lainnya. Musik yang ditampilkan mulai dari musik etnik hingga musik digital yang tengah digandrungibkawula muda, melantun dengan merdu di Slide Bar, Lantai Mezzanine Artotel Jogja. "Kami tidak sabar untuk menutup rangkaian acara Odyssey dengan gong besar yang akan kami lakukan di Bali, Oktober nanti," ujarnya.
General Manager Artotel Jogja, Kusnadi mengatakan acara ini acara yang besar di Artotel Jogja. "Ini acara yang besar, selama ini musik sendiri dan seni sendiri," katanya.
Kusnadi mengatakan Artotel bukan sekadar hotel, tetapi juga menjadi wadah kegiatan seni dan musik.
Sang seniman,Theresia menceritakan dalam setiap proses pembuatan karyanya ia selalu mencoba mengeksplor. "Amygdala merupakan bagian otak kita yang kecil untuk survive. Saya rasa pas," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Pangan Hari Ini, Rabu 9 Juli 2025, Beras, Cabai, Minyak, hingga Bawang Turun
- Bagaimana Tugas Kementerian BUMN Setelah Danantara Beroperasi, Begini Penjelasan Erick Thohir
- OJK: Investasi Dana Pensiaun Sukarela Capai Rp378,67 Triliun hingga Akhir Mei 2025, Tumbuh 5,36 Persen
- Paruh Pertama 2025 Jumlah Penumpang Kereta Api Mencapai 240,9 Juta
- Ungkap Kecurangan Beras Oplosan, Menteri Pertanian Tak Gentar Meski Ada Intimidasi
Advertisement

Sidang Dugaan Korupsi Tanah Kas Desa Trihanggo: Kuasa Hukum Ajukan Nota Keberatan, Beberkan Penggunaan Uang Rp316 Juta
Advertisement

Nikmati Kuliner Kaki Lima, Wapres Gibran Borong Seratus Porsi Wedang Ronde dan Bakso di Alun-alun Selatan Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pakar UGM: Wacana Rumah Subsidi 18 Meter Bisa Menimbulkan Kemiskinan Baru
- Gelar HMC 2025, AHM Gali Bakat Ribuan Modifikator Tanah Air
- Trump Ancam Tarif Tambahan 10 Persen Bagi Negara BRICS, Apindo DIY: Ekonomi Akan Melambat
- Rencana Pemkot Jogja Batasi Bus Masuk Malioboro, Begini Respons Pengelola Hotel
- Tingkatkan Kenyamanan dan Pengalaman Pelanggan Smartfren Luncurkan Sarah Asisten Virtual AI Siap Layani Pelanggan
- Warga Muslim Dunia Habiskan 2,43 Triliun Dolar AS untuk Belanja Produk Halal
- OJK: Investasi Dana Pensiaun Sukarela Capai Rp378,67 Triliun hingga Akhir Mei 2025, Tumbuh 5,36 Persen
Advertisement
Advertisement