Advertisement
Begini Dampak Kehadiran Waskita terhadap Peta Industri Jalan Tol

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sepak terjang PT Waskita Toll Road turut mengubah banyak peta industri jalan tol di Indonesia kendati baru seumur jagung.
Walaupun tidak menjadi pemegang konsesi ruas tol nomor wahid, kehadiran anak perusahaan PT Waskita Karya Tbk. menjadi pelopor dalam model bisnis pengembangan jalan bebas hambatan di Tanah Air.
Advertisement
Direktur Human Capital Management PT Waskita Karya Tbk. (WSKT) Hadjar Seti Aji mengatakan bahwa langkah perseroan terjun ke bisnis jalan tol merupakan bagian dari tranformasi perseroan.
Ekspansi itu sekaligus menjadi tonggak baru karena perseroan tak lagi berkiprah sebagai kontraktor. Lewat akuisisi saham di banyak perusahaan jalan tol, Waskita Karya telah menjelma sebagai investor cum (juga) operator.
"Sekarang kami masuk pada fase ketiga, kami bangun, operate, lalu divest. Pola bisnis kami [di jalan tol] akan seperti itu, menjadi developer infrastruktur," kata Hadjar menjawan pertanyaan Bisnis, Senin (5/8/2019).
Model bisnis tersebut, lanjut Hadjar, tak berarti membuat portofolio jalan tol habis dilego sehingga tidak menyisakan sepeser pun saham.
Waskita bakal tetap memegang beberapa ruas sebagai sumber pendapatan berkelanjutan. Selain itu, aset jalan tol juga menjadi nilai tambah bagi bisnis sampingan lain, yakni real estat.
Bagi regulator, rencana divestasi saham oleh Waskita Toll Road di dua perusahaan jalan tol menjadi sinyal industri jalan tol kian menarik.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Danang Parikesit mengestimasi dalam 5 tahun ke depan aksi jual beli saham perusahaan tol bakal marak seiring jumlah jalan tol operasi yang semakin bertambah.
Sejak Januari 2017 s.d. Mei 2019, sedikitnya ada pengalihan saham di 11 perusahaan jalan tol dengan melibatkan tujuh investor. Aksi korporasi itu bernilai Rp14,57 triliun dan 11 ruas telah beroperasi penuh antara 1-9 tahun.
"Dalam lima tahun ke depan akan banyak corporate action karena [industri jalan tol] cukup mature ya. Investor bisa akuisisi langsung maupun corporate action di bursa," kata Danang.
Terlepas dari proses divestasi yang masih berlangsung, konsesi baru bakal digenggam Waskita Toll Road dalam waktu dekat.
BPJT telah membuka tahap prakualifikasi pengusahaan jembatan tol Balikpapan—Penajam Paser Utara. Ruas ini merupakan prakarsa dari PT Tol Teluk Balikpapan (TTB), anak usaha Waskita Toll Road. "Masih proses lelang, tapi memang sudah ditunjuk sebagai prakarsa yang punya hak right to match," ujar Dirut PT Waskita Toll Road Herwidiakto.
Right to match atau hak menyamakan penawaran merupakan keistimewaan yang diberikan kepada pemrakarsa. Pemberian hak ini diatur dalam Peraturan Presiden No. 38 Tahun 2015 tentang Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha dalam Penyediaan Infrastruktur. Boleh dibilang pemrakarsa memiliki kans sangat besar untuk memenangkan lelang.
Di luar proyek itu, Waskita Toll Road memiliki peluang menambah konsesi bersama PT Jasa Marga Tbk.
Kedua perusahaan terlibat dalam pengajuan prakarsa Tomang—Pluit—Bandara Soekarno Hatta (22 kilometer) Demak—Tuban—Gresik (236 kilometer).
Jalan untuk mendapatkan persetujuan prakarsa memang agak panjang. Namun, Waskita Toll Road sedikitnya menabung peluang untuk mendapat konsesi baru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
- Ini Rencana Penyaluran Kedit BBNI Saat Kantongi Rp55 Triliun Dana Pemerintah
- Pendiri Wings Group, Harjo Sutanto Meninggal Dunia
Advertisement

Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Selasa 16 September 2025
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Cek Harga Emas Hari Ini, Antam, UBS dan Galeri24, 15 September 2025
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Hingga Juli 2025, Utang Luar Negeri Indonesia Capai Rp7.089 Triliun
- Pekerja Bisa Nikmati Relaksasi Bunga KPR Lewat BPJS Ketenagakerjaan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Anggaran Rp114 Triliun untuk Kemenkes 2026 Disepakati Komisi IX DPR
- KUR Perumahan Rp130 Triliun Dipastikan Cair Tahun Ini
Advertisement
Advertisement