Advertisement
Jasa Guru Privat Menggambar Miliki Prospek Menjanjikan, Mau?
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Jasa guru les privat untuk pelajaran menggambar menjadi pilihan pekerjaan yang menjanjikan sekaligus penuh tantangan. Selain menguasai materi, pelaku usaha ini haruslah mampu mengasah anak didik menjadi kreatif, sensitif terhadap potensi yang ada di sekitar hingga mampu dekat dengan anak dengan berbagai pendekatan.
Penyedia jasa mengajar menggambar yang masih eksis hingga saat ini sejak lima tahun terakhir, Andri Nugroho mengaku mulai menekuni dunia seni sejak duduk dibangku kuliah. Namun, ia sebenarnya telah menyukai menggambar sejak di bangku TK. Bakat seninya semakin terasah, dengan ia mulai belajar secara mandiri di luar yang diajarkan di dalam kampus.
Advertisement
Seiring berjalannya waktu, sebagai seorang perantau ia membutuhkan uang tambahan untuk hidup. Ia pun memutuskan mengajar menggambar. “Dari situ menemukan hal yang menarik. Akhirnya saya geluti sampai sekarang,” ujar Andri, Jumat (4/10).
Dari mulut ke mulut siswa yang mendaftar pun semkain banyak. Menurutnya, ada prospek bagus menjadi guru les privat menggambar. Apalagi pendidikan saat ini tidak hanya pendidikan formal yang gencar. Tuntutan kreatifitas di era saat ini juga turut mendorong jasa ini.
Ia membedakan pemberian materi kepada anak didiknya berdasar usia sang anak. Selain menggambar, ia terkadang memberikan materi untuk mengasah kreativitas dengan merespons barang bekas seperti kardus atau lainnya untuk dibuat kerajinan.
Bukan tanpa halangan menjadi guru les privat menggambar untuk anak-anak. Mood anak terkadang tidak stabil, sehingga perlu pendekatan-pendekatan khusus agar anak semangat. “Tantangan pada pribadi anak, karakter anak macam-macam, gimana caranya membuat anak stabil belajar menggambar. Anak sudah banyak beban dari sekolah, jadi harus fun belajarnya,” katanya.
Untuk mengatasi tantangan yang ada itu, menurutnya perlu kesabaran ekstra. Pencapaian yang ingin ia peroleh bagaimana membuat anak itu senang dengan pelajaran dengan dunia seni rupa menumbuhkan kesadaran dari diri sendiri.
“Sudah belajar mandiri tidak sama saya sudah mau belajar pengen menggambar. Percaya diri dengan karyanya. Tidak pernah mengeluh kesulitan,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Sambangi Kandang Madura Malam Ini, PSS Sleman Usung Misi Menjauh dari Degradasi
- Gedung Hubdam Kodam IV Diponegoro Semarang Terbakar, Ini Total Kerugian
- Kisah Sukses Umbul Pelem Klaten, dari Ladang Cenil sampai Jadi Wisata Favorit
- Kemenhub Tambah Kuota Mudik Gratis dengan Bus untuk 10.000 Orang, Yuk Daftar!
Berita Pilihan
- Layanan Penukaran Uang Rupiah Bakal Tersedia di Jalur Mudik
- Wajib Daftar di Aplikasi PINTAR, Penukaran Uang Baru untuk Lebaran Dibatasi Rp4 Juta per Orang
- Menparekraf Sandiaga Uno Mengklaim Kenaikan PPN 12 Persen Tidak Timbulkan Gejolak
- Kini Kereta Ekonomi Gerbong dan Kursinya Generasi Baru, Resmi Beroperasi Mulai Kemarin
- Kemendag Segel SPBU Rest Area KM 42 Jakarta-Cikampek
Advertisement
Kembali Tampil di Pilkada Gunungkidul Tahun Ini, Ini Gagasan yang Diusung Sutrisna Wibawa
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Negosiasi Kepemilikan Freeport Ditargetkan Rampung Juni 2024, Jokowi: Yakin Dapat 61 Persen
- Begini Rasanya Jadi Dokter Hewan Sekaligus Pengusaha
- Mulai Ada Panen, Bulog DIY Serap Beras Dalam Negeri
- Hore! Khusus di Jawa, Pertashop Diizinkan Menjual Pertalite
- Tak Melulu dalam Bentuk Tarif, Ini Bentuk Lain Kartel Tiket Pesawat Menurut KPPU
- Harga Tiket Pesawat Mahal Jelang Mudik Lebaran, Menhub Ikut Angkat Bicara
Advertisement
Advertisement