Advertisement
Digandeng Kemenag, Smartfren Bagikan Kartu Perdana Gratis untuk Insan Madrasah

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Smartfren bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama membagikan kartu perdana gratis bagi para pegiat pendidikan yang berada di bawah naungan Kementerian Agama.
Presiden Direktur Smartfren, Merza Fachys mengatakan hal ini dilakukan untuk mendukung diterapkannya sistem pembelajaran jarak jauh atau secara online. Dengan kerja sama ini diharapkan dapat membantu memastikan kelancaran belajar jarak jauh untuk pelajar, tenaga pengajar dan karyawan di lingkungan Kementerian Agama dalam menghadapi situasi pandemi saat ini.
Advertisement
Dia menjelaskan Smartfren sangat mendukung program pemerintah terkait dengan pembelajaran jarak jauh. Pasalnya dia memahami pentingnya pendidikan sebagai penentu masa depan bangsa dan dalam masa ini, belajar di rumah adalah kunci terhadap keberhasilan pendidikan tersebut.
“Menggunakan jaringan telekomunikasi Smartfren yang sudah 100 persen 4G, kami yakin pelajar dan tenaga pengajar akan bisa bertatap muka secara virtual serta menjalankan kegiatan belajar-mengajar dengan lebih efektif, lancar dan mudah,” ujar Merza melalui siaran pers, Selasa (22/9/2020).
Merza menambahkan selama ini Smartfren telah mendukung kelancaran kegiatan pendidikan di Indonesia dengan menyediakan fasilitas layanan koneksi Internet yang memudahkan pelajar di Indonesia. Pasalnya dalam kondisi pandemi seperti saat ini pelajar harus dapat terus menimba ilmu dari manapun.
Sebelumnya, kata dia, Smartfren telah meluncurkan promo gratis kuota 30 GB yang dapat digunakan oleh pelanggan Smartfren untuk mengakses Ruangguru tanpa biaya. Smartfren juga telah membagikan mifi dan kartu perdana gratis guna mendukung kegiatan belajar mengajar SMPN 1 Rembang, Jawa Tengah; serta kartu perdana gratis untuk siswa dan siswi di SDN Sungai Andai 3, SDN Kuin Selatan 4, SDN Pemurus 1, SDN Seberang Mesjid 5, dan SDN Benua Anyar, di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Direktur Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islan Kementerian Agama, Ahmad Umar mengatakan kerja sama dengan Smartfren tersebut merupakan upaya pemerintah dalam memfasilitasi pembelajaran daring bagi siswa, khususnya madrasah.
“Karena pengajuan anggaran Kementerian Agama terkait paket data gratis bagi siswa madrasah masih berproses di Kementerian Keuangan, kami mencoba terobosan sinergi dengan Smartfren dan operator telekomunikasi lainnya untuk pembelajaran jarak jauh di Madrasah,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Popularitas Mobil LCGC Merosot, Tak Lagi Terjangkau Kelas Bawah
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kompak Naik
- Jakarta Fair 2025 Berakhir, Transaksi Sentuh Rp7,3 Triliun
- Airlangga Sebut Tarif Impor AS 32 Persen untuk Indonesia Masih Nego
Advertisement

Sleman Panen 6,3 Hektar Lahan Pertanian Padi Organik Varietas Sembada Merah
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Ribuan Dapur Umum Sudah Terbentuk, Pemerintah Antisipasi Defisit Ayam dan Telur
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kompak Naik
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Selasa 15 Juli 2025
- Harga Pangan Hari Ini: Cabai Rawit Rp67.171/Kg, Bawang Merah Rp40.943/Kg
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
- Selama Libur Sekolah 1,2 Juta Penumpang Gunakan KA Jarak Jauh di Daop 6 Yogyakarta
- Penjualan LCGC Turun Drastis hingga 50 Persen, Pakar: Akibat Regulasi dan Harga yang Semakin Tinggi
Advertisement
Advertisement