Advertisement
Yahoo! Groups Ditutup Akhir Tahun, Siap-Siap Pindah Email

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Pengguna layanan surat elektronik (surel) Yahoo! Mail yang bergabung dalam mailing list atau milis Yahoo Groups nampaknya harus siap bermigrasi. Karena layanan Yahoo! Groups akan dinonaktifkan akhir tahun ini.
Melalui surel yang dikirimkan ke seluruh pengguna Yahoo! Mail pada Selasa (13/10/2020), Yahoo! mengumumkan bahwa layanan Yahoo! Groups akan ditutup pada 15 Desember 2020.
Advertisement
"Dengan berat hati, kami memutuskan menutup Yahoo Groups pada 15 Desember 2020," tulis Yahoo! dalam surel yang mereka kirimkan.
Alasan dari penutupan layanan Yahoo! Groups adalah menurunnya jumlah pengguna selama beberapa tahun terakhir. Selain itu, banyak pengguna yang diketahui beralih ke layanan premium atau berbayar, alih-alih layanan gratis seperti Yahoo! Groups.
"Kami harus mengambil keputusan sulit mengenai produk-produk kami yang sudah tidak lagi sesuai dengan strategi jangka panjang kami. Sementara itu, kami juga mempertajam fokus kami di area bisnis lainnya," lanjut Yahoo!.
Yahoo! Groups hadir pertama kali pada 30 Januari 2001. Layanan tersebut banyak digunakan ketika media sosial belum populer seperti saat ini.
Karena Yahoo! Group sama seperti media sosial, mempertemukan atau mengumpulkan orang dengan ketertarikan yang sama untuk membuat komunitas di dunia maya melalui surel.
Sebagai sebuah milis, Yahoo! Groups tidak hanya berfungsi untuk menyebarkan informasi melalui surel ke beberapa orang dengan cepat. Yahoo! Groups juga menawarkan beberapa fitur yang menarik yaitu sebagai tempat untuk berbagi foto, pesan dan data, melakukan poling dan mencatat kejadian di kalender Groups.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Popularitas Mobil LCGC Merosot, Tak Lagi Terjangkau Kelas Bawah
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kompak Naik
- Jakarta Fair 2025 Berakhir, Transaksi Sentuh Rp7,3 Triliun
- Airlangga Sebut Tarif Impor AS 32 Persen untuk Indonesia Masih Nego
Advertisement

Sleman Panen 6,3 Hektar Lahan Pertanian Padi Organik Varietas Sembada Merah
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Ribuan Dapur Umum Sudah Terbentuk, Pemerintah Antisipasi Defisit Ayam dan Telur
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kompak Naik
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Selasa 15 Juli 2025
- Harga Pangan Hari Ini: Cabai Rawit Rp67.171/Kg, Bawang Merah Rp40.943/Kg
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
- Selama Libur Sekolah 1,2 Juta Penumpang Gunakan KA Jarak Jauh di Daop 6 Yogyakarta
- Penjualan LCGC Turun Drastis hingga 50 Persen, Pakar: Akibat Regulasi dan Harga yang Semakin Tinggi
Advertisement
Advertisement