Advertisement
Literasi Keuangan Masyarakat Rendah, Ini Solusi dari OCBC NISP

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Literasi keuangan di Indonesia diklaim masih rendah. Tingginya minat investasi belum diimbangi dengan wawasan berinvestasi yang benar.
Berdasarkan hasil studi riset OCBC NISP Financial Fitness Index 2021, skor rata-rata OCBC Financial Index di Indonesia di angka 37,72.
Advertisement
Direktur Bank OCBC NISP, Ka Jit menuturkan OCBC NISP melaksanakan studi mengenai literasi keuangan ini dengan menggandeng lembaga riset Nielsen IQ. Dalam studi ini terungkap bahwa banyak masyarakat yang belum memiliki keuangan yang sehat.
"Sebanyak 46 persen responden percaya diri bahwa perencanaan finansial mereka saat ini akan memberikan kesuksesan finansial di masa depan. Tetapi, hanya 16 persen yang memiliki dana darurat untuk mempertahankan gaya hidup mereka jika kehilangan pekerjaan sewaktu-waktu," kata Ka Jit dalam jumpa pers daring, Kamis (19/8/2020).
Terlebih, saat ini minat masyarakat untuk berinvestasi meningkat. Kendati demikian, minat investasi ini juga belum diimbangi dengan wawasan untuk berinvestasi secara benar.
"Ada tiga persen yang memiliki produk investasi. Itupun belum banyak yang berinvestasi secara benar. Misalnya, ada yang meminjam uang untuk beli saham. Atau dana untuk sekolah atau modal menikah justru buat beli kripto. Fenomena ini terefleksi di riset ini," ucap dia.
Finance Vertical Leader NielsenIQ, Inggit Primadevi menambahkan studi ini dilakukan menggunakan empat indikator, meliputi financial basic, financial safety, financial grow, serta financial freedom.
Keempat indikator itu dijabarkan dalam 12 indikator yang mendetail untuk mengukur sikap dan pola pikir generasi muda terkait dengan kesehatan finansial.
Untuk mewujudkan generasi yang memiliki kondisi keuangan yang fit, Inggit menyarankan generasi muda untuk perlu memiliki support system dalam mewujudkan finansial yang sehat. Hal itu bisa diperoleh melalui program Financial Fitness Check Up yang disediakan oleh OCBC NISP.
Melalui laman www.ruangmenyala.com, kata dia, anak muda bisa mengecek skor financial fitness mereka untuk mengetahui kondisi keuangannya. Jika hasilnya belum sehat, OCBC NISP telah menyediakan berbagai layanan konsultasi melalui kelas, komunitas, serta perencanaan keuangan melalui laman tersebut.
Lewat layanan ini, OCBC NISP berharap anak muda bisa menyadari kondisi keuangannya sedini mungkin dan bisa mempersiapkan perencanaan keuangan yang baik untuk mewujudkan financial fitness.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Popularitas Mobil LCGC Merosot, Tak Lagi Terjangkau Kelas Bawah
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kompak Naik
- Jakarta Fair 2025 Berakhir, Transaksi Sentuh Rp7,3 Triliun
- Airlangga Sebut Tarif Impor AS 32 Persen untuk Indonesia Masih Nego
Advertisement

Sleman Panen 6,3 Hektar Lahan Pertanian Padi Organik Varietas Sembada Merah
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Ribuan Dapur Umum Sudah Terbentuk, Pemerintah Antisipasi Defisit Ayam dan Telur
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kompak Naik
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Selasa 15 Juli 2025
- Harga Pangan Hari Ini: Cabai Rawit Rp67.171/Kg, Bawang Merah Rp40.943/Kg
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisata Saat Libur Sekolah Naik 10-15% Dibanding Tahun Lalu
- Selama Libur Sekolah 1,2 Juta Penumpang Gunakan KA Jarak Jauh di Daop 6 Yogyakarta
- Penjualan LCGC Turun Drastis hingga 50 Persen, Pakar: Akibat Regulasi dan Harga yang Semakin Tinggi
Advertisement
Advertisement