Advertisement
Gas Pertamina Raih Laba Bersih Rp4,5 Miliar
Ilustrasi kegiatan Pertamina. - Ist.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Perusahaan Gas Negara (PGN) Pertamina mencatatkan laba bersih sebesar 303,8 juta Dolar Amerika Serikat atau antara Rp4,2 miliar hingga Rp4,5 miliar selama 2021.
Dirut PGN Pertamina Haryo Yunianto menjelaskan pada 2021 kinerja gas pertamina mencatatkan pendapatan 3.036,1 juta dolar AS. Kemudian laba operasi sebesar USD 420,32 juta, laba bersih tahun berjalan yang distribusikan ke entitas induk USD 303,8 juta. Laba bersih ini jika dikonversikan dengan dolar Rp14.000 maka total menjadi Rp4,2 miliar, sedangkan jika dolar AS Rp15.000 terkonversi menjadi Rp4,5 miliar.
Advertisement
"Perseroan mampu meningkatkan pangsa pasar melalui penambahan jumlah pelanggan di berbagai sektor menjadi sebanyak 663.877 pelanggan dengan cakupan jaringan pipa sepanjang 10.776 kilometer," katanya, Rabu (16/3/2022).
Ia menambahkan PGN tetap melaksanakan berbagai penugasan Pemerintah protokol kesehatan dengan mengedepankan komitmen HSSE dan aspek safety selama pandemi. Pemulihan kinerja operasional dari pemulihan ekonomi melalui upaya strategis perseroan di tengah masa pandemi berhasil menopang kinerja keuangan PGN 2021. Pencapaian kinerja tersebut diperoleh dari kinerja volume distribusi gas periode Januari hingga Desember 2021 yang meningkat menjadi sebesar 871 BBTUD dari periode sebelumnya sebesar 828 BBTUD.
"Sedangkan untuk volume transmisi selama tahun 2021 adalah sebesar 1.352 MMSCFD,” ujarnya.
Haryo menambahkan sebagai Sub Holding Gas, PGN akan mengoptimalkan setiap peluang gas bumi melalui program gasifikasi, seperti jargas, kilang, pembangkit listrik, industri tertentu, sektor maritim dan darat. Selain itu, Perseroan juga memiliki fokus dalam pengembangan utilisasi gas bumi yang ramah lingkungan di masa transisi energi menuju energi terbarukan.
“Kami menjalankan peran yang cukup dalam rangka era transisi energi dari fosil ke EBT, mengisi masa transisi ini melalui penyediaan gas bumi sebagai energi bersih kepada masyarakat,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
UMP DIY 2026 Diusulkan Naik Jadi Rp3,6 Juta hingga Rp4 Juta
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- OJK DIY Ungkap Adanya Lonjakan Kasus Pinjol Ilegal
- Harga Emas Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini Anjlok Lagi
- Lampung Jadi Kandidat Lokasi Pabrik Etanol Toyota di Indonesia
- Pemerintah Akui Efisiensi Investasi RI Masih Kalah dari Vietnam
- Indonesia Surplus 4 Juta Ton Beras, Tak Lakukan Impor Tahun Ini
- Regulasi UMP 2026 Masih Disusun, Menaker Pastikan Libatkan Buruh
- Kemnaker Siapkan Perpres Ojol, Tekankan Aspek Keadilan Kerja
Advertisement
Advertisement



