Advertisement
Hexos Mr Sarmento Kolaborasi dengan Starcross Garap Pasar Anak Muda
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Setelah hilang dari peredaran selama sekitar 25 tahun, permen sarsaparila Mr Sarmento kembali hadir dengan jenama Hexos Mr Sarmento.
Menggandeng jenama Starcross yang sudah berpengalaman di industri sandang, Hexos Mr Sarmento menggarap pasar anak muda agar ikut menggemari permen yang kondang di era 90-an itu.
Advertisement
Peluncuran produk kolaborasi dilakukan di toko Starcross di kawasan Demangan, Sleman, Minggu (14/8/2022). Agenda itu menyuguhkan seni jalanan serta pentas musik yang menghadirkan KRANS, 20 Miles Marathon, Impromptu dan Pee Wee Gaskins.
Brand Manager Hexos Yemima Hariyono menuturkan Starcross diajak kolaborasi karena pasar anak mudanya sudah terbukti. Produk-produk sandangnya sudah banyak dipakai generasi muda saat ini di seantero Indonesia.
“Meski menghadirkan sebuah nostalgia lewat Mr Sarmento yang kondang di era 90-an, Hexos Mr Sarmento tetap ingin menggaet anak muda sebagai penikmat permen mint sarsaparilla ini,” tuturnya, Minggu.
Hexos Mr Sarmento memang hadir dengan rasa mint sarsaparila yang menggabungkan keunggulan Hexos sebagai permen mint pelega tenggorokan serta Mr Sarmento yang punya rasa sarsaparila di zaman dulu.
Yemima mengakui Hexos Mr Sarmento sudah digagas sejak 2020 sebelum akhirnya diluncurkan ke pasaran pada Maret 2022 dan berkolaborasi dengan Starcross pada Agustus 2022.
Hasil kolaborasi itu berupa kaus, kemeja, topi serta aksesoris yang diproduksi secara terbatas dengan mengangkat tema Wild Youth, Grow on Root Beer. Produk ini sudah bisa didapatkan di 20 toko Starcross yang tersebar di Indonesia maupun pembelian secara daring.
Pemilik Starcross T. Weimpy Adhari mengaku senang bisa berkolaborasi dengan jenama permen Hexos Mr Sarmento. Bagi dirinya, kolaborasi merupakan andalan bagi Starcross untuk bisa terus hadir di kalangan anak muda, terutama di masa pandemi Covid-19.
“Kolaborasi menuntut kami [Starcross] untuk terus berkreasi menghadirkan karya. Sekaligus menjadi bukti kami yang tumbuh lalu berkembang bersama banyak komunitas anak muda kreatif di Jogja,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peran Penting PAFI Papua Tengah Meningkatkan Akses Obat dan Layanan Kesehatan di Daerah Terpencil
- Pedagang Banyak yang Menolak Uang Tunai, Rupiah Seolah-olah Kehilangan Nilai
- Asosiasi Tekstil Usul Pemerintah Menunda Kenaikan PPN 12%
- Cek Harga Pangan Hari Ini, Selasa 15 Oktober, Harga Daging Ayam Naik
- Tak Bisa Bayar Pinjol, Anak Muda Berisiko Kena Depresi
Advertisement
Realisasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi di Gunungkidul Baru Mencapai 23%
Advertisement
Menengok Lagi Kisah Ribuan Prajurit Terakota Penjaga Makam Raja di Xian China
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini Selasa, 22 Oktober 2024, Stagnan
- Sejumlah Harga Pangan Mulai Daging, Cabai hingga Beras, Kompak Turun Hari Ini
- Ini Harapan ISEI Cabang Yogyakarta untuk Pemerintahan Baru Prabowo-Gibran
- PAFI Kabupaten Yahukimo Berkomitmen Layani Masyarakat Berkaitan dengan Kefarmasian
- DYN Clothingline Hadirkan Koleksi 'Legenda Jepang' di JMFW 2025
- Konsumsi BBM Subsidi di DIY dan Jawa Tengah per September 2024 di Atas 73%, Ini Rinciannya..
- Malyabhara Hotel Dukung Kegiatan Lari dengan Mengadakan Malyabhara Fun Run 2024
Advertisement
Advertisement